Penerapan Pusat Biaya Produksi sebagai Alat Pengawasan pada PT. Hadi Baru Medan

Penerapan pusat biaya sekarang ini lebih banyak dipergunakan perusahaan pada prakteknya adalah pusat Pertanggungjawaban yang ditekankan pada biaya terutama untuk biaya produksi, hal ini dapat dilihat pada perusahaan yang peoses produksinya cukup kompleks atau rumit sehingga memerlukan departemen-departemen atau satuan divisi untuk menghasilkan produk tertentu, bahkan mungkin saja proku yang dihasilkannya itu lebih dari satu meskipun dengan menggunakan sejumlah bahan yang sama. Oleh karena itu perlu adanya suatu pengawasan terhadap proses produksi agar lebih efisien. Hal ini dapat dilakukan melalui penerapan pusat biaya, dimana pusat biaya ini dapat dijadikan alat pengawasan biaya produksi. Kita ketahui bahwa salah satu unsur penentu laba rugi adalah biaya. Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka, permasalahan yang dibahas ialah: "Apakah pusat biaya produksi telah berperan sebagai alat pengawasan pada PT. HADI BARU MEDAN. Sebagai hasil analisa dan evaluasi atas data dan informasi yang penulis peroleh dari obyek penelitian yaitu pada PT. HADI BARU MEDAN, penulis berkesimpulan bahwa penerapan pusat biaya produksi sebagai alat pengawasan telah diterapkan dengan baik oleh PT. HADI BARU MEDAN, tetapi masih terdapat kekurangan ataupun kelemahan, yaitu: 1. Penerapan pusat biaya pada departementasi yang telah ditetapkan oleh PT. HADI BARU MEDAN telah dilaksanakan dengan baik tetapi belum semua penerapan pusat biaya produksi sebagai alat pengawasan dilakukan dengan sepenuhnya terhadap produksi-produksi yang dihasilkan. 2. Dengan adanya analisis variance maka pada PT. HADI BARU MEDAN, masih banyak penyimpangan yang telah terjadi sehingga mengurangi atau memperlambat kemajuan pada perusahaan tersebut