Perbedaan Kecemasan Dalam Mencari Kerja Antara Pria dan Wanita pada Mahasiswa Di Universitas Medan Area

Penelitian ini bertujuan melihat perbedaan kecemasan mencari kerja antara pria dan wanita pada mahasiswa di Universitas Medan Area. Dimana yang menjadi subjek penelitian adalah mahasiswa dan mahasiswi Universitas Medan Area dengan sampel sebanyak I 00 mahasiswa dan mahasiswi yang menggunakan purposive sampling dalam pengambilan sampel kecemasan dalam mencari kerja dengan metode skala. Berdasarkan penjabaran yang ada dalam bab tinjauan pustaka, maka diajukan hipotesis penelitian yang berbunyi: ada perbedaan dalam mencari kerja antara pria dan wanita. Dengan asumsi bahwa wanita memiliki tingkat kecemasan lebih tinggi dibandingkan dengan pria. Dalam membuktikan hipotesis di atas, maka digunakan metode Analisis Varian I Jalur, dimana dalam penelitian ini yang menjadi jalur/klasifikasinya adalahjenis kelamin, yakni pria (Al) dan wanita (A2). Selanjutnyajenis kelamin disebut sebagai variabel bebas (X). Sedangkan variabel yang diukur atau variable terikatnya (Y) adalah kecemasan dalam mencari kerja.Berdasarkan analisis data dengan menggunakan Metode Analisis V arians I Jalur, diperoleh basil bahwa I) Terdapat perbedaan kecemasan dalam mencari kerja yang signifikan antara pria dan wanita. Hasil ini diketahui dengan melihat nilai atau koefisien perbedaan anava F = 95,414 dengan koefisen signifikansi 0,000. Hal ini berarti nilai signifikansi yang diperoleh lebih kecil dari 0,010. Dengan demikian maka hipotesis yang diajukan yang berbunyi ada perbedaan kecemasan mencari kerja antara pria dan wanita, diterima. 2) Dengan dengan melihat nilai rata-rata diketahui bahwa wanita memiliki tingkat kecemasan lebih tinggi dengan nilai rata-rata 75, 76 dibandingkan dengan laki laki yang memiliki nilai rata-rata 57,28.3) Diketahui kecemasan mencari kerja di Universitas Medan Area, berada pada kategoti tinggi, sebab mean empirik (74,87) >mean hipotetik (65)