Tanggung Jawab Direksi dari Suatu Perseroan Terbatas Menurut Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1995 (Studi Kasus PT. Asam Jawa Medan)

Dalam perkemhangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini semakin membawa dampak perubahan serta tata cara dan pola kegiatan di dalam dunia usaha. Alam sektor hukum merupakan salah satu mata ranta dari kegiatan bisnis yang semakin berkembang. Pada akhir-akhir ini cukup banyak Perseroan Terbatas (PT) yang bangkrut karena ulah direksinya yang menyalahgunakan wewenangnya sebagai Direksi dan organ perseroan. Karena itulah membuat penulis tertarik untuk mengambil judul tentang Tanggung Jawab Direksi dari Suatu Perseroan Terbatas menurut Undang-Undang No. 1 Tahun 1995 dan diharapkan skripsi ini juga bermanfaat. baik bagi mereka sebagai Pemegang Saham, komisaris, direksi, akademisi, mahasiswa, peneliti dibidang hukum maupun bagi mereka yang bergerak di dalam praktiknya seperti pengacara, konsultan. hukum, dan mereka sebagai pelaku hisnis