Hubungan antara Locus of Control Internal dengan Kematangan Vokasional pada Siswa di SMKN 7 Medan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara locus of control internal dengan kematangan vokasional pada siswa di smkn 7 medan. Populasi penelitian ini adalah siswa di SMKN 7 Medan sebanyak 115 orang. Sampel penelitian sebanyak 115 orang, sampel diambil dengan menggunakan teknik random sampling. Penelitian ini menggunakan dua skala yaitu skala locus of control internal dengan kematangan vokasional. Pengumpulan data menggunakan dua buah skala psikologi yaitu Skala kematangan vokasional (37 aitem valid, 0,888) dan Skala locus of control internal (37 item valid, 0,845). Hasil penelitian ini menunjukkan koefisien korelasi rxy 0,562 dengan p = 0,000 (p<0,050). Hasil tersebut menunjukan bahwa hipotesis yang diajukan peneliti yaitu terdapat hubungan positif antara locus of control internal dengan kematangan vokasional dapat diterima. Nilai koefisien korelasi positive menunjukkan bahwa arah hubungan kedua variabel adalah positive, artinya semakin tinggi locus of control internal maka semakin tinggi pula kematangan vokasional. Locus of control internal memberikan sumbangan efektif sebesar 31,6% pada kematangan vokasional dan sebesar 68,4 dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.This study aims to determine the relationship between internal locus of control with vocational maturity in students at smkn 7 terrain. The population of this study are students in SMKN 7 Medan as many as 115 people. The sample of research is 115 people, the sample is taken by using random sampling technique. This study uses two scales of internal locus of control scale with vocational maturity. Data were collected using two psychological scales: Vocational maturity scale (37 valid item, 0,888) and Internal locus of control scale (37 valid items, 0,845). The results of this study show the correlation coefficient rxy 0,562 with p = 0.000 (p