Penerapan Disiplin Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan pada PT. Luxindo Raya Medan

Dalam pencapaian tujuan perusahaan, salah satu faktor yang sangat penting dipertimbangkan adalah masalah kedisiplinan karyawan. Disiplin adalah sebuah gambaran kesadaran kerja dan moral kerja untuk melakukan tugas dengan baik sesuai dengan petunjuk yang diberikan pimpinan. Yang termasuk didalam disiplin kerja adalah: 1. Disiplin penggunaan waktu. 2. Disiplin penggunaan sumber daya. 3. Disiplin terhadap peraturan yang berlaku. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kedisiplinan: 1. Motivasi. 2. Pendidikan dan latihan. 3. Kepemimpinan. Produktlvitas tenaga kerja adalah kaitan antara out put (hasil kerja) dengan waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk dari seorang tenaga kerja. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas: • Tingkat pendidikan • Latihan • Motivasi kerja • Etos kerja • Mental dan kemampuan fisik karyawan yang bersangkutan • Lingkungan kerja termasuk teknologi dan produksi • Perhatian terhadap kesejahteraan karyawan • Kesehatan dan keselamatan kerja Dalam mengelola sumber daya manusia, manajemen harus dapat mengetahui faktor faktor apa yang merupakan pendorong (motivasi) para tenaga kerja agar dapat melaksanakan tugasnya sebagaimana yang diharapkan. Pada perusahaan kecil pimpinan dapat mengenal tenaga kerjanya secara keseluruhan. Pimpinan sering mengadakan pendekatan secara keseluruhan, pimpinan sering mengadakan pendekatan secara kekeluargaan. Sedangkan pada perusahaan besar hubungan kekeluargaan hampir tidak ada dan kontak antara pimpinan perusahaan dan tenaga kerjanya pada tingkat paling bawah sangat jarang sekali. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut: "Apakah penerapan disiplin kerja karyawan yang dilaksanakan sudah efektif sehingga berpengaruh positif terhadap produktivitas kerja". Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dari perhitungan korelasi diperoleh nilai r sebesar 0,1053 yang menunjukkan peranan antara variabel bebas (X) terhadap variabel (Y) adalah positif, atau semakin tinggi tingkat disiplin maka semakin tinggi tingkat produktivitas kerja karyawan