Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Kerja Karyawan Penyadap Karet PT Perkebunan Nusantara III (Studi Kasus : Kebun Sei Putih Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang)

Perkebunan di Indonesia merupakan usaha tani yang mengusahakan tanaman perkebunan dengan luas lebih besar dari 3,606 Ha. Sumatera Utara merupakan salah satu Provinsi dengan perusahaan karet menduduki peringkat no 4 di Indonesia. Kebutuhan dunia terhadap karet terus meningkat dari tahun ke tahun seiring dengan berkembangnya industri yang menggunakan bahan baku karet di negara- negara maju. Produktivitas menyangkut masalah hasil akhir, yakni seberapa besar hasil akhir yang akan diperoleh didalam proses produksi. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor sosial ekonomi (umur, tingkat pendidikan, pengalaman kerja, upah, jumlah tanggungan, premi dan golongan)dalam mempengaruhi produktivitas kinerja karyawan penyadap didaerah penelitian. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh karyawan peyadap karet di PTPN III Sei Putih Kecamatan Galang yang berjumlah 509 orang dan sampel diambil sebanyak 84 orang. Produktivitas tenaga kerja penyadap Kebun Karet Sei Putih PTPN III rata rata per ha adalah sebesar 4.917 Kg/HKP. Umur, tingkat pendidikan, pengalaman kerja, upah, jumlah tangungan, dan premi berpengaruh nyata terhadap produktivitas tenaga kerja