Peranan Komunikasi Terhadap Efisiensi dan Efektifitas Kerja pada PT. Perkebunan Nusantara IV (Persero) Wilayah -1 Unit PMN Belawan di Medan

Masalah yang di hadapi adalah aktivitas kerja sehari - hari kurang efisien dan efektif di akibatkan oleh komunikasi pada PT. Perkebunan Nusantara IV (PERSERO) Wilayah - I Unit PMN Belawan di Medan. Metode analisis yang di gunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode deskriptif dan metode deduktif. Adapun kesimpulan yang di ambil penulis adalah sebagai berikut : 1. Komunikasi adalah saling merangkap ide- ide dengan cara apa saja yang efektif. 2. Efisiensi kerja adalah merupakan cara pelaksanaan tertentu dengan tanpa mengurangi tujuannya dengan cara - cara sebagai berikut: termudah mengerjakannya, termudah biayanya, tersingkat waktunya, teringan bebannya, terpendek jaraknya. 3. Efektifitas adalah kemampuan untuk memilih tujuan yang tepat dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. 4. Organisasi PT. Perkebunan Nusantara IV (PERSERO) Unit Belawan mempunyai struktur organisasi garis/Staff dimana penempatan kepala bagian dilakukan menurut kebutuhan dari masing - masing bagian yang ada dalam organisasi perusahaan. 5. Pada PT. Perkebunan Nusantara IV (PERSERO) Wilayah - I Unit PMN Belawan menggunakan berbagai jenis komunikasi kebawah, komunikasi keatas, komunikasi tertulis dan komunikasi lisan. 6. Mekanisme komunikasi yang digunakan pada PT. Perkebunan Nusantara IV (PERSERO) Unit PMN Belawan adalah kecenderungan arus komunikasi dalam perusahaan ini lebih didominan oleh arus atas, maksudnya penekanan selalu dilakukan pada komunikasi kebawah dan peranan untuk berinteraksi dari pada bawahan sangat sedikit . 7. Dalam usaha perusahaan mengambil keputusan adalah kemungkinan segala sesuatu mengenai efisiensi dan efektifitas perusahaan arus diputuskan oleh pimpinan . Jenis keputusan yang disampaikan dapat berupa tulisan maupun lisan yang kesemuanya itu dapat disampaikan dengan perangkat informasi seperti : telepon, memo atau surat, ataupun intruksi, langsung melalui pihak ketiga dan cara lainnya. Arus informasi yang disampaikan oleh pimpinan berkaitan dengan masalah - masalah yang dihadapi oleh perusahaan sehingga komunikasi yang harmonis memang nyata sekali dibutuhkan