Gambaran Cultural Shock Pada Mahasiswa Malaysia

Penelitian ini bertujuan untuk membuat deskripsi mengenai cultural shock yang dialami mahasiswa Malaysia. Perbedaan lingkungan dan kebiasaan antara Kota Medan dan Malaysia membuat mahasiswa asal Malaysia yang kuliah di Medan mengalami cultural shock. Berada di lingkungan dengan kebiasaan yang berbeda membuat mahasiswa Malaysia di Medan menjadi asing di Kota Medan. Gudykunst dan Kim (dalam Frandawati, 2009) mendefinisikan cultural shock sebagai reaksi-reaksi yang muncul terhadap situasi dimana individu mengalami keterkejutan dan tekanan karena berada dalam lingkungan yang berbeda yang menyebabkan terguncangnya konsep diri, identitas kultural dan menimbulkan kecemasan temporer yang tidak beralasan. Penelitian ini merupakan studi kualitatif dengan menggunakan teknik wawancara. Responden dalam penelitian ini berjumlah tiga orang mahasiswa yang berasal dari Malaysia dan telah menetap di Medan selama dua tahun di Medan. Hasil penelitian menunjukkan ketiga responden mengalami cultural shock yang ditunjukkan pada masa crisis responden saat berada di Medan. Responden mengalami perasaan bingung dan terkejut dengan keadaan Kota Medan. Namun, sekarang ketiga responden sudah mampu beradaptasi dengan keadaan Kota Medan