STUDI PERENCANAAN SISTEM PLAMBING DAN SISTEM PEMADAM KEBAKARAN PADA MALANG CREATIVE CENTER JAWA TIMUR

Sistem plambing dan sistem pemadam kebakaran adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari bangunan gedung bertingkat tinggi. Sistem plambing digunakan untuk menyediakan air bersih dan menyalurkan air kotoran dan air buangan, sedangkan sistem pemadam kebakaran digunakan untuk memadamkan api apabila terjadi kebakaran. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih pada Malang Creative Center, gedung bertingkat 7 lantai dengan jumlah pengunjung sebesar 1298 orang diperlukan air bersih sebesar 6,49 m³/hari. Kapasitas bak penampung air bawah (Ground Water Tank) digunakan sebesar 18 m³, bak air atas (Roof Tank) digunakan bak penampung air sebesar 24 m³, bak penampung air pemadam kebakaran (Ground Water Tank for Hydrant) digunakan bak penampung air sebesar 180 m³, dan untuk bak penampungan air buangan (Package STP) digunakan bak penampung berkapasitas 40 m³. Berdasarkan hasil perhitungan digunakan pompa transfer untuk mengalirkan air dari bak air bawah (Ground Water Tank) menuju bak air atas (Roof Tank) dengan kapasitas pengaliran 16,2 m³/jam dan head pompa transfer sebesar 7-54 m. Untuk penyaluran air bersih bisa menggunakan daya dorong dari ketingian potensial air dari tampungan air atas menuju peralatan saniter pada setiap lantai. Sistem pemadam kebakaran menggunakan 2 pillar hydrant yang diletakkan pada luar gedung dan 4 indoor hydrant box tiap lantai yang diletakkan pada tiap lantai gedung. Digunakan pipa black steel dengan diameter 254 mm (10 inchi) dari tangki bawah ke pipa melingkar (pillar hydrant), 203 mm (8 inchi) untuk daerah pipa horizontal melingkar (pillar hydrant) dan 127 mm (5 inc hi) untuk daerah pipa indoor hydrant box. Pompa yang digunakan yaitu electric hydrant fire pump merk Ebara 150X100 FSKA dan diesel fire pump merk Ebara 150X100 FSKA