Pengembangan Instrumen Soft Skills Mahasiswa Bahasa Inggris.

Pada saat ini semakin disadari oleh banyak pihak bahwa soft skills merupakan kebutuhan yang tidak dapat dihindari sebagai pelengkap penguasaan hard skills. Namun belum ada model evaluasi yang dapat digunakan untuk mengevaluasi tingkat penguasaan soft skills. Oleh karena itu, R&D ini dilaksanakan untuk mengembangkan sebuah model evaluasi soft skills beserta instrumennya. Sebagai langkah awal, draft model evaluasi dan instrumen disusun berdasarkan teori yang ada dan data empirik di lapangan, yang divalidasi dengan expert judgment. Ujicoba pada kelompok kecil melibatkan 30 mahasiswa USD, yang setelah direvisi kemudian diujicobakan pada kelompok sedang sejumlah 172 mahasiswa di universitas tersebut. Sampel diambil secara purposive karena model evaluasi difokuskan pada mahasiswa Bahasa Inggris. Hasil ujicoba ini membawa revisi baik pada model evaluasi maupun pada instrumennya. Penerapan model evaluasi dan instrumennya dilakukan dengan melibatkan 466 mahasiswa strata satu Bahasa Inggris yang berasal dari empat perguruan tinggi di Yogyakarta. Pemantapan juga dilakukan dengan meminta para stakeholder untuk mengisi angket dan memberikan umpan balik atas model evaluasi dan instrumennya. Pembakuan instrumen dari aspek validitas secara logika konseptual didasarkan pada ’construct validity’ dan secara empirik menggunakan Confirmatory Factor Analysis. Untuk reliabilitas digunakan teknik Cronbach Alpha (∝) sebagai cara untuk menentukan konsistensi internalnya. Untuk paparan profil penguasaan aspek-aspek soft skills yang diukur digunakan Cluster Analysis. Dengan teknik Cluster Analysis ini dapat digambarkan profil soft skills dari masing-masing perguruan tinggi beserta variabel-variabelnya yang relevan. Untuk mengklasifikasi tingkat penguasaan soft skills, digunakan acuan peringkat tinggi- sedang-rendah. Temuan penelitian secara umum adalah sebagai berikut: (1) model evaluasi kemampuan Strategi, Komunikasi, Interaksi, dan Psikologis (SKIP) dapat digunakan untuk mengevaluasi kapasitas soft skills mahasiswa S1 Bahasa Inggris di perguruan tinggi dengan df=2, nilai p-value= 0,12337 (> α= 0,05), dan RMSEA= 0,048; (2) instrumen pengukur kapasitas soft skills mahasiswa valid dan reliabel df= 89, p-value= 0,07000 (> α= 0,05), GFI= 0,92, dan RMSEA= 0,063; dan (3) secara umum kapasitas soft skills mahasiswa S1 Bahasa Inggris berada dalam rentang sedang dengan mayoritas kuat pada aspek kemampuan interaksinya