STUDI IDENTIFIKASI TINGKAT KEBUGARAN JASMANI SISWA DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

Abstrak Pendidikan merupakan suatu proses yang sangat berperan penting dalam upaya peningkatan sumber daya manusia yang berkualitas. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengetahui perbandingan tingkat kebugaran jasmani siswa kelas X-AK 1 dan XI AK 1 di SMKN 2 Buduran. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk menggambarkan suatu gejala tertentu. Dan untuk desain penelitian ini menggunakan desain non eksperimen. Pengumpulan data digunakan untuk mendapatkan informasi terkait variabel yaitu tingkat kebugaran jasmani siswa. Penelitian ini membandingkan tingkat kebugaran jasmani siswa SMK Negeri 2 Buduran yang diperoleh dari hasil tes MFT (Multitage Fitness Test). MFT merupakan lari bolak balik yang berjarak 20 m dan terdapat brbagai tingkatan kecepatan. Tujuan dari MFT adalah untuk mengukur ketahanan serta daya tahan aerobik setiap individu. Penentuan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu statistik deskriptif. Hasil dari perhitungan data meliputi uji homogenitas kelas X-AK 1 memiliki nilai signifikan 0,010 kurang dari alpha, nilai alpha diketahui 0,05 dengan kata lain sig. > α (0,010<0,05). kelas XI-AK 1 dengan nilai signifikan 0,000 kurang dari alpha nilai alpha 0,05 dengan kata lain sig. > α (0,000<0,05). Dan untuk nilai normalitas sebesar signifikansi 0,861>0,05. Adapun pada masing-masing kelas terdapat nilai rata-rata untuk kelas X-AK 1 22,9 sedangkan untuk kelas XI-AK 1 sebesar 23,3. Kata Kunci: siswa SMKN; tingkat kebugaran jasmani; MFT Abstract Education is a process that plays an important role in efforts to improve quality human. This study has a purpose, namely to compare the physical fitness level of students in class X-AK 1 and XI AK 1 at SMKN 2 Buduran. This research uses quantitative descriptive research which aims to describe a certain symptom. And for the design of this study using a non-experimental design. Data collection is used to obtain information related to variables, namely the level of students' physical fitness. This study compares the level of physical fitness of students of SMK Negeri 2 Buduran obtained from the results of the MFT (Multitage Fitness Test) test. The MFT runs back and forth over a distance of 20 m and there are varying degrees of speed. The purpose of the MFT is to measure the aerobic endurance and endurance of each individual. Determination of the sample in this study using purposive sampling technique. The data analysis technique used in this study is descriptive statistics. The results of the data calculation include the homogeneity test of class X-AK 1 which has a significant value of 0.010 less than alpha, the alpha value is known to be 0.05 in other words sig. > (0.010<0.05). class XI-AK 1 with a significant value of 0.000 less than an alpha value of 0.05 alpha in other words sig. > (0.000<0.05). And for the value of normality of significance 0.861> 0.05. As for each class, the average score for class X-AK 1 is 22.9 while for class XI-AK 1 it is 23.3. The results of data analysis based on the t test there is a t value of 0.702. From this test, it can be concluded that there is no significant difference between the physical fitness levels of students in class X AK 1 and students in class XI AK 1. Keywords: physical fitness; SMKN student; MF