Pemberdayaan Petani Pala dalam Meningkatkan Produktivitas Hasil Tanaman Pala di Distrik Pariwari Kabupaten Fakfak

Fakfak Regency is one of the largest nutmeg producers in West Papua. Hence, the authors are interested in conducting this study entitled "Empowerment of Nutmeg Farmers in Increasing Productivity of Nutmeg Crops in Pariwari District”. The study aims to find out how to empower nutmeg farmers in Pariwari District by the Plantation Service and also to find out what are the supporting and inhibiting factors and how the Plantation Service's efforts are in empowering nutmeg farmers in Pariwari District. The research method used by the authors is qualitative. Sources of data in this study are primary and secondary data. Data collection techniques consist of interviews, observation, and documentation. The results show that the Plantation Service of Fakfak Regency has carried out its duties to empower the community of nutmeg farmers in Pariwari District. This community is a model of an empowered nutmeg farming community.Kabupaten Fakfak merupakan salah satu penghasil buah pala   terbesar di Papua Barat. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk menyusun laporan akhir ini dengan judul “Pemberdayaan Petani Pala Dalam Meningkatkan Produktivitas Hasil Tanaman Pala di Distrik Pariwari Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat”. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui pemberdayaan petani pala di Distrik Pariwari oleh Dinas Perkebunan dan juga untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat serta upaya Dinas Perkebunan dalam pemberdayaan petani pala di Distrik Pariwari. Metode penelitian yang digunakan penulis adalah metode Kualitatif. Sumber data pada penelitian ini adalah sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menunjukan pemberdayaan petani pala di Distrik Pariwari oleh Dinas Perkebunan Kabupaten Fakfak telah menjalankan tugasnya dalam memberdayakan masyarakat petani pala. Masyarakat petani pala di Distrik Pariwari merupakan contoh masyarakat petani pala yang telah diberdayakan