MANAJEMEN TENAGA KEPENDIDIKAN DALAM MENDUKUNG PROSES PEMBALAJARAN DI ERA PANDEMI COVID 19 DI INSTITUT TEKNOLOGI DAN SAINS NAHDATUL ULAMA JAMBI

Tenaga kependidikan adalah melaksanakan administrasi, pengelolaan, pengembangan, pengawasan, dan pelayanan teknis untuk menunjang proses pendidikan pada satuan pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk: (a). Ingin mengetahui manajemen tenaga kepedidikan dalam mendukung proses pembelajaran di era pandemi covid 19 di Institut Teknologi dan Sains Nahdatul Ulama Jambi. (b). Ingin mengetahui upaya tenaga kependidika dalam mendukung proses pembelajran di era pandemi covid 19 di Institut Teknologi dan Sains Nahdatul Ulama Jambi.(c). Ingin mengetahui kendala tenaga kependidikan dalam mendukung proses pembelajaran di era pandemi covid 19 di Institut Teknologi dan Sains Nahdatul Ulama Jambi.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dalam bentuk deskriptif analisis, yaitu penelitian yang bertujuan menggambarkan suatu keadaan atau sifat seperti adanya untuk kemudian dianalisis dengan teknik analisa kualitatif. Adapun teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil peneltian dan pembahasan Manajemen Tenaga Kependidikan Dalam Mendukung Proses Pembelajaran Di Era Pandemi Covid 19 di Institut Teknologi dan Sains Nahdatul Ulama Jambi. bahwa kondisi manajemen tenaga kependidikan berjalan dengan baik. Dimana administrasi dan sarana pembelajaran dilaksanakan dan adanya kerja sama yang baik antara dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa. Adapun tenaga kependidikan dalam pemberian punishment, bahwa upaya yang dilakukan oleh tenaga kependidikan. Mulai persiapan yang harus dilakukan sebelum memulai belajar ada 2 yaitu: pertama persiapan diri dan yang kedua adalah persiapan sarana. Sarana atau fasilitas belajar merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan prestasi belajar mahasiswa, kendala tenaga kependidika Kendala yang dihadapi mahasiswa jaringan internet yang tidak stabil, kondisi mahasiswa yang mempunyai tugas lain di pesantren ( pengabdian), dan kondisi perekenomian keluarga berbeda-beda