Pemanfaatan Teknologi Biogas Limbah Pabrik Tahu Dalam Meningkatkan Perekonomian Warga Desa Nglebur, Lamongan

Biogas merupakan gas yang dihasilkan oleh aktivitas anaerobik atau fermentasi dari bahan-bahan organik termasuk di antaranya; kotoran manusia dan hewan, limbah domestik (rumah tangga), sampah biodegradable atau setiap limbah organik yang biodegradable dalam kondisi anaerobik. Biodegradable merupakan kemapuan penguraian/degradasi di alam dengan mikroorganisme seperti bakteri atau jamur. Sebagian besar limbah cair yang dihasilkan oleh industri pembuatan tahu adalah cairan kental yang terpisah dari gumpalan tahu yang disebut air dadih. Cairan ini mengandung kadar protein yang tinggi dan dapat segera terurai. Limbah cair ini sering dibuang secara langsung tanpa pengolahan terlebih dahulu sehingga menghasilkan bau busuk dan mencemari sungai. Sumber limbah cair lainnya berasal dari pencucian kedelai, pencucian peralatan proses, pencucian lantai dan pemasakan serta larutan bekas rendaman kedelai. Metode memanfaatkan limbah tahu sebagai suatu upaya pemenuhan energi secara swadaya masyarakat pedesaan. (1) Bagaimana metode perancangan pembuatan biogas dari limbah pabrik tahu sebagai bahan alternatif. (2) Bagaimana mekanisme kerja dari biogas limbah pabrik tahu untuk aplikasi di UKM mitra para pemilik pabrik tahu Hasil pengabdian masyarakat (1) Untuk mengetahui cara pengolahan limbah pabrik menjadi biogas. (2)  Untuk mengajak mitra para pemilik pabrik tahu untuk memanfaatkan limbah pabrik sebagai biogas pengganti LPG. (3) Membantu meringankan perekonomian warga setempat dalam penggunaan bahan bakar LPG beralih menjadi biogas