Pelaksanaan Program Gerakan Literasi Sekolah untuk Menumbuhkan Minat Baca Siswa Kelas II SDN 1 Wonorejo, Sumbergempol, Tulungagung Tahun Ajaran 2021/2022

The School Literacy Movement can be used to grow students reading interest. The problems that occur are that the reading interest of second-grade students seems lacking because playing activities dominate, there is no feedback from students when responding to reading, students rarely visit the library, rarely find students reading books on the sidelines of changing school hours and even reading. textbooks are only done if directed by the teacher. This study aims to describe the implementation of the GLS program to foster reading interest in second grade students at SDN 1 Wonorejo, Sumbergempol, Tulungagung for the 2021/2022 academic year. This research uses qualitative research with a case study approach. The research subjects were 29 students of class II consisting of 14 male students and 15 female students. Data collection techniques were through observation, questionnaires, interviews, and documentation. The results showed that literacy activities were carried out every day. Facilities and infrastructure to support literacy activities are also adequate, such as an attractive classroom reading corner. The enthusiasm of students with the class reading corner also looks very high. This is shown from the reading interest questionnaire given by the researcher, namely the average is in the high category with details of 13 students in the very high category and 16 students in the high category.Gerakan Literasi Sekolah dapat digunakan sebagai penumbuhan minat baca siswa. Permasalahan yang terjadi yaitu minat membaca yang dimiliki siswa kelas II nampak kurang karena aktivitas bermain lebih mendominasi,  feedback siswa saat menanggapi bacaan belum ada, siswa jarang berkunjung ke perpustakaan, jarang sekali menemukan siswa yang membaca buku di sela-sela waktu pergantian jam pelajaran bahkan membaca buku pelajaranpun hanya dilakukan jika diarahkan oleh gurunya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan program GLS untuk menumbuhkan minat baca siswa kelas II SDN 1 Wonorejo, Sumbergempol, Tulungagung Tahun Pelajaran 2021/2022. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus (case study). Subjek penelitian yaitu siswa kelas II berjumlah 29 siswa yang terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 15 siswa perempuan.Teknik pengumpulan data melalui observasi, angket, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan literasi sudah dilaksanakan setiap hari. Sarana dan prasarana dalam menunjang kegiatan literasi juga sudah memadai seperti adanya pojok baca kelas yang menarik. Antusias siswa dengan adanya pojok baca kelas juga terlihat sangat tinggi. Hal ini ditunjukkan dari angket minat baca yang diberikan peneliti yaitu rata-rata berada pada kategori tinggi dengan rincian 13 siswa berada pada kategori sangat tinggi dan 16 siswa berada pada kategori tinggi. &nbsp