Permainan Tradisional Sebagai Upaya Meningkatkan Karakter Disiplin dan Jujur Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Learning in the 21st century requires teachers to be creative in the learning process. Learning not only focuses on improving students 'cognitive abilities but also shapes students' characters. This study aims to illustrate the use of the game of talik in an effort to shape the character of discipline and honesty of students. The research approach uses a qualitative-descriptive approach by observing and exploring information directly in the field. Data collection using the method of documentation, observation, and structured interviews. Research location at the University of Mataram, Elementary School Teacher Education Study Program. Based on preliminary observations it is known that at that location still does not utilize traditional games optimally. Data collection techniques using interviews, observation, and documentation. Data analysis techniques using data reduction, data presentation, and drawing conclusions or verification. The stages of the research are broadly divided into three parts, namely; 1) Stages of preparation / pre-field, 2) Stages of fieldwork, and 3) Stages of data analysis. The results showed: 1) Nowadays modern games are more widely used compared to traditional games. 2) The game of Swelling as one of the traditional games of the Sasak tribe has succeeded in becoming one of the media to form a disciplined and honest character of students.Pembelajaran di abad ke-21 menuntut guru untuk kreatif dalam proses pembelajaran. Belajar tidak hanya fokus pada peningkatan kemampuan kognitif siswa, tetapi juga membentuk karakter siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan penggunaan permainan lengkak talik dalam upaya membentuk karakter disiplin dan kejujuran mahasiswa. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif dengan mengamati dan menggali informasi langsung di lapangan. Pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi, observasi dan wawancara terstruktur. Lokasi penelitian di Universitas Mataram, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Berdasarkan pengamatan awal diketahui bahwa di lokasi tersebut masih belum memanfaatkan permainan tradisional secara optimal. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan atau verifikasi. Tahap-tahap penelitian secara garis besar dibagi kedalam tiga bagian, yaitu; 1) Tahapan persiapan/pra-lapangan, 2) Tahapan pekerjaan lapangan, dan 3) Tahapan analisis data. Hasil penelitian menunjukkan :1) Saat ini permainan modern lebih banyak digunakan dibandingkan dengan permainan tradisional. 2) Permainan Lengkak talik sebagai salah satu permainan tradisional dari suku Sasak telah berhasil menjadi salah satu media membentuk karakter disiplin dan jujur mahasisw