KINERJA SISTEM UPFLOW ANAEROBIC SLUDGE BLANKET (UASB)-DOWNFLOW HANGING SPONGE (DHS) DALAM PENYISIHAN PADATAN TERSUSPENSI AIR LIMBAH RUMAH POTONG HEWAN PADA PERIODE START-UP

Penelitian ini bertujuan menganalisis kinerja dari reaktor UASB-DHS dalam penyisihan padatan tersuspensi air limbah RPH pada periode start-up dan efisiensi penyisihan serta proses pengolahan biologisnya. Padatan tersuspensi pada air limbah RPH mencapai 1.342,07±359,3 mg/L yang melebihi baku mutu sebesar 100 mg/L sehingga dapat berdampak negatif terhadap ekosistem perairan. Oleh karena itu, dilakukan pengolahan dengan reaktor UASB-DHS selama 100 hari dengan HRT 24 jam pada UASB dan 3 jam pada DHS. Proses penentuan ini dilakukan dengan pengujian padatan tersuspensi yang berupa Total Suspended Solid (TSS) dan Volatile Suspended Solid (VSS) menggunakan metode gravimetri berdasarkan SNI 06-2413-2002 tentang Metode Pengujian Kadar Padatan dalam Air. Hasil dari penelitian ini adalah (1) efisiensi penyisihan tertinggi pada reaktor UASB sebesar 87,87% untuk TSS dan 88,30% untuk VSS; (2) efisiensi penyisihan tertinggi TSS dan VSS pada DHS sebesar 75,45% dan 69,61%; (3) konsentrasi TSS dan VSS pada reaktor UASB-DHS mencapai 325,83±133,01 mg/L dan 248,06±109,60 mg/L dengan efisiensi 80,60% dan 85,11%; (4) nilai pH sebesar 7,71±0,46; (5) Dissolved Oxygen (DO) sebesar 5,92±1,01 mg O2/L; (6) suhu mencapai 24,76±0,30ºC; (7) Solid Removal Rate (SRR) bernilai 0,99±0,21 kg/m3•hari; (8) Solid Loading Rate (SLR) sebesar 1,51±0,31 kg/m3•hari; dan (9) penyisihan TSS dan VSS tertinggi pada reaktor UASB-DHS berada pada ketinggian 100 cm. Konsentrasi TSS belum memenuhi baku mutu, namun kinerja reaktor UASB-DHS pada periode start-up terbukti mampu menyisihkan konsentrasi TSS dan VSS pada air limbah RPH. Oleh karena itu, direkomendasikan penggunaan UASB-DHS untuk pengolahan air limbah RPH