Leksikon Bertanam Padi Dalam Bahasa Minangkabau Di Kabupaten Tanah Datar

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk satuan lingual dan mendeskripsikan makna leksikon bertanam padi di Kabupaten Tanah Datar. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori leksikologi, morfologis dan semantik. Adapun metode dan teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah metode cakap dengan teknik dasar yaitu teknik pancing dan teknik lanjutan yaitu teknik cakap semuka (CS) serta teknik rekam dan catat. Selanjutnya, metode dan teknik yang digunakan dalam menganalisis data adalah metode padan translasional dengan menggunakan teknik dasar pilah unsur penentu. Untuk penyajian hasil analisis data menggunakan metode informal dan formal. Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan, ditemukan leksikon berbentuk kata dan frasa. Leksikon bertanam padi berjumlah delapan puluh dua (82) data. Data berbentuk kata terdiri dari tujuh puluh tiga (73) data yang terdiri dari tiga puluh delapan (38) bentuk tunggal dan tiga puluh lima (35) bentuk kompleks. Data berbentuk frasa berjumlah sembilan (9) data yang terdiri dari tujuh (7) frasa nominal dan dua (2) frasa verbal. Makna leksikon bertanam padi yang ditemukan dalam penelitian ini adalah makna leksikal dan gramatikal. Deskripsi makna leksikon bertanam padi di Kabupaten Tanah Datar dapat dikelompokkan berdasarkan : (1) kegiatan; (2) alat dan benda; (3) fauna; (4) flora dan (5) penamaan lahan dan tempat