Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemauan Masyarakat Dalam Mengikuti Vaksinasi COVID-19 Di Kecamatan Panti Kabupaten Pasaman

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman, capaian vaksinasi COVID-19 di Kecamatan Panti untuk dosis pertama dan kedua sebanyak 60,7% dan 23,8%. Hal tersebut masih dibawah target pemerintah. Studi pendahuluan yang peneliti lakukan menunjukkan 80% masyarakat menyatakan tidak mau mengikuti vaskinasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kemauan masyarakat mengikuti vaksinasi COVID-19 di Kecamatan Panti Kabupaten Pasaman.Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi adalah masyarakat berusia ≥20 tahun, sebanyak 96 sampel. Variabel pada penelitian ini berupa kemauan, usia, jenis kelamin, pendidikan, pengetahuan, paparan media massa, sikap, norma subjektif dan kontrol perilaku. Pengolahan data menggunakan analisis univariat, bivariat dan multivariat. Hasil analisis univariat menunjukkan 89,6% masyarakat tidak mau mengikuti vaksinasi COVID-19. Berdasarkan analisis bivariat diperoleh variabel pendidikan, pengetahuan, sikap dan norma subjektif berhubungan dengan kemauan masyarakat mengikuti vaksinasi COVID-19. Pada penelitian ini tidak ada variabel paling dominan yang berhubungan dengan kemauan masyarakat mengikuti vaksinasi COVID-19 di Kecamatan Panti. Pendidikan, pengetahuan, sikap dan norma subjektif berhubungan dengan kemauan masyarakat mengikuti vaksinasi COVID-19 di Kecamatan Panti. Dalam upaya meningkatkan kemauan masyarakat diharapkan pemerintah daerah dan pelayanan kesehatan meningkatkan koordinasi dan melibatkan tokoh masyarakat untuk memberikan edukasi terkait vaksinasi COVID-19