KADAR NATRIUM SEBAGAI FAKTOR PREDIKSI KEJADIAN APENDISITIS PERFORASI PADA ANAK TAHUN 2018-2021 DI RSUP DR. M.DJAMIL PADANG

ABSTRAK Pendahuluan: Perforasi apendiks dapat menyebabkan komplikasi yang mengancam jiwa. Identifikasi dini adanya perforasi sebelum operasi memiliki implikasi klinis yang penting. Hiponatremia sebelumnya diajukan sebagai penanda untuk membedakan antara apendisitis akut perforasi dan non-perforasi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan kadar natrium sebagai faktor prediksi dalam kejadian apendisitis perforasi pada anak di RSUP Dr. M. Djamil, Padang Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain cross sectional. Penelitian berlangsung dari bulan Maret sampai bulan Mei tahun 2022 di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Sampel diambil secara consecutive sampling dengan kriteria berusia 0-18 tahun dan didiagnosis apendisitis akut di RSUP Dr. M. Djamil. Hasil: Pada akhir penelitian didapatkan sebanyak 112 sampel dengan sebagian besar pasien (52,7%) berusia 6-11 tahun dan ditemukan lebih banyak proporsi laki-laki (57,1%). Sebagian besar pasien menjalani prosedur laparatomi (57,2%). Hiponatremia ditemukan pada 58% pasien. perforasi terjadi pada sebagian besar (59,8%) pasien. dari hasil SPSS didapatkan perbedaan yang signifikan antara kejadian hiponatremia pada apendisitis perforasi dan non-perforasi dengan p value <0,001. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara kadar natrium dengan kejadian perforasi dimana semakin rendah kadar natrium makan kejadian perforasi semakin tinggi Kata kunci: apendisitis perforasi, hiponatremia ABSTRACT Introduction: Perforated appendicitis can cause life-threatening complications. Early identification before surgery has an important implication. Hyponatremia was previously proposed as a marker to differentiate between perforated and non-perforated acute appendicitis. Objective: This study aims to determine the role of sodium levels as a predictive factor in perforated appendicitis in children at RSUP Dr. M. Djamil, Padang Methods: This research is an analytic study with a cross sectional design. The research took place from March to May 2022 at Dr. M. Djamil, Hospital, Padang. Samples were patient aged 0-18 years with acute appendicitis. Results: At the end of the study, there were 112 samples with most of the patients (52.7%) aged 6-11 years and found to be more male (57.1%). Most of the patients underwent laparotomy procedure (57.2%). Hyponatremia was found in 58% of patients. Perforation occurred in most (59.8%) patients. Based on SPSS, there was a significant difference between the incidence of hyponatremia in perforated and non-perforated appendicitis with p value