Pemberdayaan Kelompok Tani di Desa Balerante Melalui Budidaya Kopi

Desa Balerante memiliki potensi wilayah yang sesuai dengan syarat tumbuh tanaman kopi. Beberapa petani sudah membudidaya kopi, namuu demikian produktivitasnya belum seperti yang diharapkan. Mereka juga belum melakukan budidaya kopi dengan teknik yang benar. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan budidaya kopi bagi kelompok tani. Metode yang digunakan adalah menyelenggarakan pelatihan yang melibatkan peran aktif dari kelompok tani dan memberikan bantuan bibit kopi. Dampak dari kegiatan pengabdian ini adalah peserta pelatihan mampu secara aktif melakukan indentifikasi permasalahan pada budidaya berdasar pengamatan langsung yang dilakukan oleh peserta pelatihan bersama dengan Tim Pengabdi. Peserta pelatihan mendapatkan pengetahuan dan ketrampilan dalam budidaya kopi sehingga dapat memberikan penyelesaian dari setiap permasalahan yang mereka hadapi melalui diskusi kelompok. Kelompok tani mendapat bantuan bibit kopi dari program pengabdian. Dari kegiatan pengabdian ini dapat disimpulkan bahwa kegiatan pelatihan mampu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan anggota kelompok tani dalam budidaya kopi yamg meliputi pemilihan bibit, pemupukan, pemangkasan, penaungan, penanganan hama penyakit, dan panen. Peserta pelatihan dapat mengidentifikasi permasalahan dalam budidaya kopi dan menemukan penyelesaiannya. Anggota kelompok tani dapat menambah populasi tanaman kopi dengan memanfaat bantuan bibit kopi dari program pengabdian