Perancangan Serta Edukasi Sistem Rekomendasi Penerima Kartu Indonesia Pintar Pada Desa Sabdodadi, Bantul, Yogyakarta

Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan program pemerintah untuk membantu keluarga tidak mampu mendapatkan layanan pendidikan. Selain itu, PIP ditujukan untuk membantu meringankan biaya pendidikan, mencegah siswa putus sekolah, serta mendorong siswa untuk dapat melanjutkan pendidikan pada satuan pendidikan formal maupun non formal. Permasalahan pemberian Kartu Indonesia Pintar adalah ketidaktepatan data identitas siswa yang menyebabkan kesalahan dalam pembagian KIP yang seharusnya diberikan kepada penerima yang berhak. Karena itu, diperlukan merancang serta edukasi sistem rekomendasi penerima Kartu Indonesia Pintar pada Desa Sabdodadi, Bantul, Yogyakarta. Prosedur dilakukan dengan proses input data calon penerima, kriteria, serta periode pendaftaran. Kemudian dilanjutkan dengan proses menginput data satu persatu untuk dilakukan perhitungan. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah merancang serta edukasi sistem rekomendasi menggunakan metode Euclidian dalam penentuan penerima Kartu Indonesia Pintar pada Desa Sabdodadi. Dalam proses penentuan dibutuhkan beberapa kriteria, yaitu penghasilan orang tua, pekerjaan orang tua, jumlah tanggungan anak yang masih bersekolah, status anak, dan jenis rumah, kemudian ditentukan nilai bobot setiap kriteria, dan dilakukan proses perangkingan yang menghasilkan alternatif untuk dijadikan rekomendasi penerima Kartu Indonesia Pintar yang memiliki nilai tertinggi. Berdasarkan hasil perancangan menggunakan metode Euclidian dalam menentukan penerima Kartu Indonesia Pintar pada Desa Sabdodadi menunjukan hasil pengujian menggunakan kuesoner terhadap tiga orang staf pengguna utama pada hasil uji kelayakan user interface dinyatakan layak dengan presentasi 8% (Cukup), dan 92% (Baik) pada rekayasa perangkat lunak dinyatakan layak dengan presentasi 33% (Cukup), dan 67% (Baik)