PERILAKU MASYARKAT JAHILIYYAH DALAM AL-QUR’AN DAN RELEVANSINYA DENGAN SEKULARISME

ABSTRAK Skripsi ini membahas mengenai perilaku masyarkat jahiliyyah dalam al-Qur‟an dan relevansinya dengan sekularisme. Perilaku masyarakat jahiliyyah merupakan perilaku yang diliputi kebodohan tentang Allah SWT, Rasul-Nya, syariat agama, berbangga-bangga dengan nasab, kesombongan dan sejumlah penyimpangan lainnya. Perilaku masyarkat jahiliyyah menggambarkan seluruh perkara yang bertentangan dengan ajaran Islam, baik pelanggaran besar yang berakibat kekafiran atau pelanggaran kecil yang tidak berakibat kekafiran. Namun seiring berkembangnya sejarah kehidupan, manusia selalu diisukan oleh perubahanperubahan, ingin tampil beda dan lebih baik dari kehidupan sebelumnya dengan membandingkan antara kehidupan masa lalu dan sekarang, anehnya perilaku jahiliyyah yang dahulu ditinggalkan, namun era saat ini muncul kembali dengan nama sekularisme, yaitu pemahaman yang memisahkan antara urusan manusia dengan urusan Tuhan. Terdapat enam ayat al-Qur‟an dalam skripsi ini sebagai objek pengkajian mengenai perilaku masyarkat jahiliyyah menurut tinjauan al- Qur‟an dan relevansinya dengan faham sekularisme yaitu dalam surah Ali Imran ayat 154, al-Jatsiyah ayat 24, al-Haqqah Ayat 27, al-Maidah ayat 49 dan 50, al- Ahzab ayat 33, dan al-Fath ayat 26. Maka skripsi ini mengkaji pandangan para ulama tafsir mengenai perilaku masyarakat jahiliyyah menurut tinjauan al-Qur‟an dan relevansinya dengan sekularisme. Penelitian ini bersifat penelitian kepustakaan (library research) dan metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi tematik (maudhu’i). Data-data yang terkait dengan studi ini dikumpulkan melalui studi pustaka dengan pendekatan analisis data kualitatif. Penelitian ini disajikan dengan teknis analisis deskriptif, yaitu dengan menjelaskan ayat perayat yang berhubungan, dengan merujuk pada al-Qur‟an sebagai data primer dan buku-buku literatur yang berkaitan sebagai data sekunder. Adapun hasil penelitian ini, bahwa relevansi perilaku masyarkat jahiliyyah dengan faham sekularisme yaitu diantaranya penafian tentang adanya akhirat, berlebihan dalam berhias dengan sebebas-bebasnya, pemisahan antara agama dan nilai kerohanian dengan pemerintahan dan kehidupan keduniaan. Kata Kunci : Perilaku, Jahiliyyah, Relevansi, Sekularism