ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DISIPLIN KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA DINAS PERDAGANGAN DAN PERINDUSTRIAN KOTA PEKANBARU (SURVEI TERHADAP DISIPLIN KERJA PEGAWAI)

ABSTRAK ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DISIPLIN KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA DINAS PERDAGANGAN DAN PERINDUSTRIAN KOTA PEKANBARU (SURVEI TERHADAP DISIPLIN KERJA PEGAWAI) OLEH: KHERUL ROHMAN NIM. 11571104906 Penelitian ini dilakukan di Kantor Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Pekanbaru. tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi kedisiplinan kerja Pegawai Negeri Sipil di Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan tehnik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Objek dari penelitian ini adalah Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Pekanbaru dan teknik pengambilan sempel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Teori penelitian ini mengacu pada teori Hasibuan, dan indikator yang digunakan dari teori Hasibuan adalah 1).Tujuan dan Kemampuan, 2).Teladan Pimpinan, 3).Balas Jasa, 4).Keadilan, 5).Waskat, 6).Ketegasan, 7).Sanksi Hukuman, 8).Hubungan Kemanusiaan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dilihat dari seluruh indikator, dapat disimpulkan bahwa Disiplin kerja pegawai negeri sipil di kantor Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Pekanbaru sudah berjalan dengan cukup baik. dan faktor faktor yang mempengaruhi disiplin kerja pada dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Pekanbaru adalah tujuan, teladan\ud pimpinan, balas jasa, keadilan, ketegasan, saknsi hukuman dan hubungan kemanusiaan. Walaupun kedisiplinan sudah berjalan dengan baik, akan tetapi masih ada beberapa aspek yang harus diterapkan atau di perbaiki agar Kedisiplinan pegawai lebih baik lagi. aspek tersebut yaitu Pegawai negeri sipil di Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Pekanbaru latar belakang pendidikan pegawainya masih ada yang belum sesuai dengan tugas dan fungsinya. masih kurangnya pengawasan yang dilakukan oleh pimpinan dan masih terdapat kelemahan dalam instrumen penegakan disiplin yaitu absensi yang masih berbentuk tanda tangan sehingga masih kurang efektif. Kata Kunci:disiplin kerja,pegawa