EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN MIMBA (Azadirachta indica Juss) TERHADAP MORTALITAS ULAT GRAYAK (Spodopt era l i t ura F. ) SECARA IN VITRO

Ulat grayak termasuk hama penting pada tanaman Kedelai karena dapat menyebabkan kehilangan hasil hingga 80% dan menyebabkan gagal panen bila tidak dikendalikan. Penggunaan daun mimba sebagai pestisida mempunyai tingkat efektivitas yang tinggi dan berdampak spesifik terhadap organisme pengganggu tanaman serta untuk mengurangi dan meminimalkan penggunaan pestisida sintetis. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi ekstrak daun mimba yang efektif terhadap mortalitas ulat grayak secara in vitro. Penelitian dilaksanakan pada Bulan November 2020 – Januari 2021 di Laboratorium Patologi, Entomologi, Mikrobiologi dan Ilmu Tanah (PEMTA) dan di Lahan Percobaan Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Jalan Subrantas KM.15. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dan rancangan acak lengkap (RAL) non faktorial dengan 5 perlakuan yaitu, 0, 10, 15, 20, dan 25%, masing-masing diulang empat kali. Peubah yang diamati meliputi larva berhenti makan, persentase mortalitas larva, WK 50 , dan KK . Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi ekstrak daun mimba berpengaruh terhadap larva berhenti makan 50%, mortalitas total larva 100%, , nilai KK 50 50 5,38% dan nilai WK 13,06 jam. Kesimpulan penelitian ini adalah konsentrasi 10% sudah sangat efektif terhadap mortalitas ulat grayak. Kata Kunci : mimba, ulat grayak, pestisida nabati