Deformasi Bentuk Rumah Gadang Minangkabau dengan Teknik Ukir Logam

Rumah gadang atau rumah godang adalah nama untuk rumah adat tradisional Minangkabau yang banyak dijumpai di provinsi Sumatera Barat. Rumah ini juga disebut dengan nama lain oleh masyarakat setempat dengan nama Rumah bagonjong atau rumah baanjuang, karena memiliki bentuk atap yang bergonjong runcing menjulang. Atap rumah gadang memiliki bentuk menyerupai tanduk kerbau. Bentuk dari atap rumah gadang berkaitan dengan cerita tentang kemenangan suku Minangkabau dalam adu kerbau dengan suku Jawa. Untuk mengenang kemenangan tersebut masyarakat Minangkabau membuat atap rumah gadang menyerupai tanduk kerbau. Penulis tertarik mengambil tema bentuk rumah gadang Minangkabau karena pada zaman dahulu masih banyak masyarakat membangun rumah gadang, tetapi pada zaman sekarang rumah gadang banyak ditinggalkan, alasan lainnya karena rumah gadang Minangkabau adalah salah satu warisan budaya yang berada di Sumatera Barat yang bangunannya memiliki bentuk arsitektur yang indah dengan bentuk yang unik. Penulis menciptakan karya ini bertujuan untuk mengingatkan kembali masyarakat Minangkabau untuk tetap menjaga dan melestarikan budaya yang berada di Minangkabau. Metode yang digunakan dalam penciptaan karya kriya logam ini ialah metode eksplorasi, perancangan, dan perwujudan. Metode eksplorasi mengamati secara langsung dengan melihat bentuk rumah gadang. Metode perancangan yaitu membuat desain dengan mengembangkan imajinasi guna mendapatkan ide-ide kreatif terkait dengan desain karya logam yang akan dibuat. Metode perwujudan yaitu mewujudkan karya kriya logam. Penciptaan ini dibuat dengan menngunakan teknik ukir tekan dalam pembuatannya, dengan menggunakan bahan utama logam alumunium. Penciptaan ini dilakukan dengan tahapan dari sketsa yang dipindahkan ke plat logam, mengukir dengan teknik ukir tekan atau sodet, proses pewarnaan dan proses finishing. Karya yang dihasilkan berjumlah empat karya dengan ciri khas yang sama dan memiliki keterkaitan satu sama lain. penciptaan empat karya akhir ini masing-masing dideformasikan dengan desain yang berbeda-beda. Karya ini memiliki bentuk baru dalam karya logam yang berkonsep dari deformasi bentuk rumah gadang Minangkabau menjadi karya hiasan dinding. Kata kunci : Rumah Gadang, Deformasi, Karya Ukir Loga