ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JETIS BLORA

Latar Belakang : Anemia merupakan suatu kondisi dimana kadar hemoglobin (Hb) di dalam darah lebih rendah dari angka normal (National Health Lung dan Blood Institute, 2011). Anemia merupakan salah satu permasalahan kesehatan masyarakat yang termasuk ke dalam permasalahan terbesar di dunia, terutama di negara berkembang (developing countries). Indonesia sendiri merupakan salah satu negara berkembang sehingga memiliki kejadian anemia yang cukup tinggi. Prevalensi anemia di Indonesia pada remaja yaitu sebesar 32% yang memiliki pengertian bahwa 3-4 dari 10 remaja Indonesia menderita anemia (Kemenkes RI, 2018). Tujuan : Mempraktikkan Asuhan Keperawatan Keluarga dengan Anemia pada Remaja Putri di Wilayah Kerja Puskesmas Jetis Blora. Metode : Metode yang digunakan dalam penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus dan menggunakan subjek dua responden yang dilakukan di puskesmas jetis blora selama 6 x 24 jam. Hasil : mengonsumsi TTD (Tablet Tambah Darah) atau tablet Fe tambah darah kadar hemoglobin remaja putri dapat meningkat dengan pemeriksaan awal 9,5 gr/dl dan 9,6 gr/dl kemudian pada pemeriksaan akhir menjadi 11,5 gr/dl dan 11,6 gr/dl. Simpulan : keluarga Tn. W dan keluarga Tn. S dengan memberikan pendidikan kesehatan mengenai anemia dan memberikan terapi non farmakologi yaitu dengan mengonsumsi TTD (Tablet Tambah Darah) atau tablet Fe tambah darah selama 1 tablet 1 kali dalam seminggu sehingga kepala pusing berkunang-kunang, badan lemas, mual dan muntah teratasi sebagian