PERANAN SEKUEN T2 TSE DIXON POTONGAN SAGITTAL PADA PEMERIKSAAN MAGNETIC RESONANCE IMAGING LUMBAL DENGAN KLINIS LOW BACK PAIN (LBP)

Protokol akuisisi tulang belakang lumbal dapat bervariasi,terdapat konsensus umum bahwa protokol standar untuk LBP mekanis harus mencakup kombinasi urutan pembobotan T1 dan pembobotan T2 dengan penekanan lemak. Teknik Dixon tidak seperti penekanan lemak lainya, teknik ini memungkinkan kontribusi sinyal lemak untuk ditekan di pasca-pemrosesan daripada selama akuisisi, serta menyediakan peta distribusi air dan lemak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan sekuen T2 TSE Dixon potongan sagittal pada pemeriksaan MRI Lumbal dengan klinis Low Back Pain (LBP) serta untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan sekuen T2 TSE Dixon potongan sagittal pada pemeriksaan MRI Lumbal.Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode kajian literatur review. Pencarian data berasal dari Google Schoolar,pubmed, dan Researchgate. Artikel-artikel tersebut akan direduksi berdasarkan kriteria inklusi. Proses analisis data dalam penelitian studi literatur review ini dilakukan dengan mengekstraksi data, memahami dan mengidentifikasi artikel- artikel mengikuti topik-topik pembahasan yang sesuai dengan rumusan masalah.Hasil dari penelitian ini adalah Sekuen T2 TSE Dixon sangat berperan dalam pemeriksaan MRI Lumbal dengan klinis LBP dalam menvisualisasikan perubahan modic, degenerative disk disease, stenosis lumbal, dan radiculopathy dengan kelebihan memberikan penekanan lemak yang spesifik dan homogen sehingga menghasilkan SNR yang tinggi, peningkatan kualitas gambar secara keseluruhan, dan ketajaman anatomi, serta artefak cairan serebrospinal dan gerakan yang lebih sedikit untuk gambaran lesi yang sebanding atau lebih baik. Kekurangan dari teknik ini adalah waktu akuisisi yang cukup lama