PROSEDUR PEMERIKSAAN MRI LUMBAL PADA KASUS LOW BACK PAIN (LBP) DI INSTALASI RADIOLOGI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BREBES

Pemeriksaan MRI lumbal pada kasus Low Back Pain (LBP) menurut (Westbrook,2014) sekuen yang digunakan sagital SE/FSE T1, sagital SE/FSE T2 GRE T2*axial SE/FSE T1/T2 GRE T2*,coronal SE/FSE T1,axial FSE T2 dan STIR, sedangkan di Instalasi Radiologi RSUD Brebes menggunakan sekuen rutin dengan penambahan sekuen myelo radial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prosedur pemeriksaan MRI lumbal dan peranan sekuen myelo radial.Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subyek penelitian terdiri dari tiga pasien pemeriksaan MRI lumbal dengan kasus LBP. Pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara dua orang radiografer, satu dokter radiologi dan satu dokter pengirim serta dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan interaktif model.Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosedur pemeriksaan MRI lumbal pada kasus LBP di Instalasi Radiologi RSUD Brebes pasien mengganti baju, melepas benda bahan logam, posisi supine, pasang body coil, sekuen rutin yang digunakan T2W TSE sagital total spine, T2W dixon coronal, T2W TSE sagital, T1W TSE sagital, STIR TSE sagital, T2W TSE transversal, T1W TSE transversal, myelo radial berbeda dengan teori (Westbrook,2014). Penambahan sekuen sagital T2 total spine, T2W dixon coronal dan myelo radial. Sagital T2 total spine menggabungkan gambaran sagital cervical dan sagital lumbal menggunakan software MobiViewTM, T2W dixon coronal menghasilkan dua gambar yaitu T2W coronal dan T2 fat sat coronal. Menurut responden empat, peranan sekuen-sekuen dalam pemeriksaan MRI lumbal saling keterkaitan satu sama lain untuk menghasilkan informasi diagnostik yang lebih baik dan tepat termasuk peranan sekuen myelo radial menentukan adanya stenosis lumbal baik parsial atau total, kelainan medulla spinalis sesuai teori (Jyoti, 2019)