ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN KETIDAKSTABILAN KADAR GLUKOSA DARAH DI RSUD BENDAN PEKALONGAN

Latar Belakang : World Health Organization (WHO) menjelaskan ada 422 juta manusia di seluruh dunia hidup dengan penyakit diabetes dan prevalensinya akan selalu meningkat di setiap tahun. Diabetes mellitus merupakan penyakit gangguan metabolisme kronis yang di sebabkan oleh banyak faktor di tandai dengan tingginya kadar gula darah sebagai akibat dari gangguan fungsi insulin. Ketidakstabilan kadar glukosa darah terjadi karena tubuh tidak mampu menggunakan dan melepaskan insulin secara adekuat. Salah satu pengelolaan diabetes mellitus dengan monitoring kadar glukosa darah, dan melakukan aktivitas fisik. Tujuannya untuk mendiskripsikan Asuhan Keperawatan dengan ketidakstabilan kadar glukosa darah.Metoda : Mendeskripsikan asuhan keperawatan Ketidakstabilan kadar glukosa darah di RSUD Bendan Pekalongan terhadap dua responden.Hasil : Pada pengkajian ini di dapatkan hasil 2 klien mengalami lemas dan kenaikan kadar glukosa darah. Diagnosa yang sesuai dengan klien adalah ketidakstabilan kadar glukosa darah berhubungan dengan hiperglikemia. Perencanaan yang dilakukan adalah managemen hiperglikemia dan edukasi latihan fisik senam kaki diabetes, masalah teratasi sebagian dengan tindakan terapi senam kaki diabetes yang disertai dengan kolaborasi pemberian obat. Hasil evaluasi pada kedua klien didapatkan penurunan kadar glukosa darah dan kondisi klien mengalami peningkatan. Lanjutkan intervensi pada kedua klien dengan anjurkan kepatuhan diet dan senam kaki diabetes.Simpulan : Pasien diabetes mellitus dengan ketidakstabilan kadar glukosa darah dengan diberikan terapi senam kaki diabetes efektif untuk menurunkan kadar gula darah sewaktu