Pelaksanaan Perjanjian Lisan antara Petani Penjual Hasil Panen Padi dengan Pembeli di Kecamatan Gajah Kabupaten Demak

Skripsi yang berjudul “Pelaksanaan perjanjian lisan antara petani penjual hasil panen padi dengan pembeli di Kecamatan Gajah Kabupaten Demak.” Ini secara umum bertujuan untuk mengetahui alasan atau pertimbangan perjanjian jual beli antara petani penjual hasil panen padi dengan pembeli di Kecamatan Gajah Kabupaten Demak dibuat secara lisan dan untuk mengetahui penyelesaian perselisian antara petani penjual hasil panen padi dengan pembeli di Kecamatan Gajah Kabupaten Demak jika pembeli melakukan wanprestasi. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris. Dalam hal teknik pengumpulan data, penulis menggunakan data primer dan data sekunder. Setelah data diperoleh, maka disusun secara sistematis dan selanjutnya dianalisa secara kualitatif, sehingga diperoleh kejelasan mengenai permasalahan yang dibahas dan selanjutnya disusun sebagai skripsi yang bersifat ilmiah. Dari hasil penelitian dapat ditunjukkan bahwa alasan atau pertimbangan perjanjian jual beli antara petani penjual hasil panen padi dengan pembeli di Kecamatan Gajah Kabupaten Demak dibuat secara lisan karena adanya kepercayaan antar petani dan pembeli, perjanjian yang dibuat secara lisan merupakan suatu kebiasaan atau budaya masyarakat, lebih mudah dan cepat serta sederhana dan tidak banyak biaya. Bentuk penyelesaian perselisihan antara petani dengan pembeli di Kecamatan Gajah Kabupaten Demak jika pembeli melakukan wanprestasi dengan cara non litigasi yaitu negosiasi yang merupakan penyelesaian secara kekeluargaan antara petani dan pembeli mengingat hubungan yang sudah terjalin lama adanya kepercayaan sehingga masing-masing pihak tidak melakukan upaya hukum seperti pelaporan ke Balai Desa atau pihak berwajib. Kenyataan bahwa petani mengalami kerugian akibat adanya wanprestasi dari pembeli tetapi petani tetap menerima kerugian tersebut