Uji eksperimental pengaruh perubahan kecepatan terhadap nilai koefisien daya turbin angin poros horisontal bersudu 3

Angin merupakan salah satu sumber energi terbarukan (renewable energy) yang dapat dimanfaakan untuk mengatasi kelangkaan energi listrik dengan menggunakan turbin angin. Akan tetapi, karena kecepatan angin yang tidak stabil dan cenderung berubah-ubah sepanjang waktu mengakibatkan efisiensi daya yang dihasilkan turbin angin tergolong rendah. Pada tugas akhir ini menggunakan turbin angin poros horizontal bersudu 3 dengan bahan material dari steel plat yang ringan namun kuat. Tujuan dari penelitian turbin angin ini adalah untuk menguji dan mengetahui pengaruh variasi kecepatan angin terhadap koefisien daya turbin angin poros horizontal bersudu 3. Metode penelitian yang digunakan adalah metode uji eksperimental dengan mengarahkan angin pada variasi kecepatan 3 m/s, 3,5 m/s, dan 4 m/s ke turbin angin yang selanjutnya diamati nilai koefisien daya yang dihasilkan pada masing-masing variasi kecepatan. Hasil dari penelitian turbin angin poros horizontal bersudu 3 ini adalah variasi kecepatan angin berpengaruh pada koefisien daya. Semakin besar kecepatan angin maka poros berputar lebih cepat, sehingga koefisien daya juga semakin besar. Daya terbesar yang dihasilkan oleh turbin angin ini yaitu 33,6 watt pada torsi 0,9 N.m terjadi pada kecepatan angin 4 m/s. Koefisien daya tertinggi yang diperoleh oleh turbin angin ini yaitu 6,81 % pada tsr 4,42 terjadi pada kecepatan angin 4 m/s