Analisis struktur dan nilai moral pada tokoh utama dalam novel ayah karya andrea hirata

Tujuan dalam penelitian ini adalah (1) mengetahui bentuk unsur pembangun dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, dan (2) mengetahui bentuk nilai moral yang terdapat dalam novel Ayah karya Andrea Hirata. Novel merupakan sebuah karya sastra fiksi yang berisi permasalahan atau cerita yang kompleks, dimana di dalamnya terdapat nilai-nilai dan unsur. Teori yang digunakan untuk menganalisis struktur pembangun novel adalah teori dari Stanton, sedangkan teori yang digunakan peneliti untuk menganalisis nilai moral pada tokoh utama adalah teori dari Nurgiyantoro. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode membaca dan catat. Dalam penerapan metode tersebut digunakan model pembacaan heuristik dan hermeneutik. Penyajian hasil analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode penyampaian informal. Berdasarkan hasil dan pembahasan dari penelitian ini terdapat (1) unsur intrinsik yang terdapat dalam novel Ayah karya Andrea Hirata yakni tema meliputi cinta tulus seorang laki-laki kepada perempuan, masalah rumah tangga, dan cinta seorang ayah kepada anak. Alur yang digunakan adalah alur campuran, latar tempat yang digunakan yakni Rumah Sabari, Kampung Belantik, Warung Kopi, Pasar Belantik, Ruang Guru, MPB, SMA, Kantor Pegadaian, Stasiun Radio, Pabrik Batako, Rumah Marlena, Pengadilan Agama, Taman Balaikota, Alun-alun Rajo Malim Paduko, Pasar Ikan dan Pelabuhan, latar waktu yang digunakan meliputi pagi hari, siang hari, sore hari, malam hari, sebulan penuh, Februari, pukul 04.00, latar sosial meliputi melihat fenomena alam blue moment, dan mendengarkan Radio, tokoh utama yakni Sabari, sedangkan tokoh tambahan meliputi Marlena, Markoni, Zorro, Ukun, Tamat, Toharun, Zuraida, Ibu Norma, Manikam, dan Jon Pijareli, sudut pandang yang digunakan adalah sudut pandang orang ketiga, gaya bahasa paling dominan meliputi gaya bahasa personifikasi, simile, hiperbola, metonimia, alusio, sarkasme, dan simbolik, unsur ekstrinsik meliputi latar belakang pengarang, latar belakang sosial budaya, latar belakang agama, dan latar belakang ekonomi. Selanjutnya yang ke (2) Wujud nilai moral pada tokoh utama yang terdapat dalam novel Ayah karya Andrea Hirata terdapat tiga nilai moral yaitu hubungan manusia dengan dengan diri sendiri, hubungan manusia dengan manusia lain, dan hubungan manusia dengan Tuhan. Novel Ayah karya Andrea Hirata memiliki struktur pembangun novel seperti unsur intrinsik yang telah dijelaskan di atas, unsur ekstrinsik, dan terdapat tiga nilai moral di dalamnya. Novel Ayah karya Andrea Hirata dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran bagi masyarakat dan dapat diteladani nilai-nilai moralnya