Hubungan antara self efficacy dan regulasi emosi dengan resiliensi pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Antara Self Efficacy Dan Regulasi Emosi Dengan Resiliensi Pada Mahasiswa Yang Sedang Mengerjakan Skripsi. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total sampling, dengan sampel penelitian 91 mahasiswa yang sedang mengerjakn skripsi. Alat ukur yang digunakan untuk memperoleh data adalah skala resiliensi, skala self efficacy dan skala regulasi emosi. Hasil analisis data dengan menggunakan Analisis Regresi program SPSS 15.0 for windows diperoleh hasil koefisien korelasi dari ketiga variabel rx1,2,y sebesar 0,832 dengan nilai p sebesar 0,000 atau (p < 0,01). Berdasarkan hasil analisis regresi tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang sangat signifikan antara self efficacy dan regulasi emosi dengan resiliensi pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi. Dengan demikian hipotesis mayor dalam penelitian ini diterima. Hasil koefisien korelasi antara variabel self efficacy dengan resiliensi rx1,y sebesar 0,829 dengan nilai p sebesar 0,000 atau (p < 0,01). Ini berarti terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara Self Efficacy dengan resiliensi pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi, dengan demikian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. Sedangkan koefisien korelasi antara variabel regulasi emosi dengan resiliensi rx2,¬y sebesar 0,669 dengan nilai p sebesar 0,000 atau (p < 0,01) ini berarti terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara regulasi emosi dengan resiliensi pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi, dengan demikian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. Adapun sumbangan efektif variabel self efficacy dan regulasi emosi dengan resiliensi sebesar 69,2%