Firm size sebagai pemoderasi pengaruh likuiditas, leverage, operating capacity, ukuran dewan direksi dan proposi komisaris independen pada financial distress. (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek indonesia dari tahun 2014 sampai tahun 2018)

Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemudian menganalisis firm size sebagai pemoderasi pengaruh likuiditas, leverage, operating capacity, ukuran dewan direksi dan proporsi komisaris independen pada financial distress pada perusahaan manufaktur. Populasi pada penelitian ini pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2018. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sehingga mengahasilkan sampel sebanyak 190. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan moderated regression analysis. Hasil analisis dari penelitian ini menunjukan bahwa likuiditas berpengaruh negatif terhadap financial distress. Leverage, operating capacity, ukuran dewan direksi berpengaruh positif terhadap financial distress. Proporsi komisaris independen tidak berpengaruh terhadap financial distress. Firm size memperlemah pengaruh likuiditas terhadap financial distress. Firm size memperlemah pengaruh leverage terhadap financial distress. Firm size memperkuat pengaruh ukuran dewan direksi terhadap financial distress danpengaruh likuiditas, operating capacity dan proporsi komisaris independen tidak mampu dimoderasi oleh firm size