PENGARUH LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK SELF CONTROL TERHADAP KEDISIPLINAN PESERTA DIDIK KELAS X DI MAN 1 LAMPUNG TENGAH

ABSTRAK Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya peserta didik yang kurang menaati aturan dan tata tertib di madrasah dan memiliki masalah rendahnya sifat kedisiplinan seperti terlambat datang ke madrasah, tidak menggunakan atribut lengkap madrasah, meninggalkan madrasah tanpa izin/membolos, dan masih banyak lagi perilaku melanggar aturan madrasah yang ditimbulkan oleh peserta didik. Perilaku tersebut perlu adanya penanganan bukan hanya dengan hukuman saja, tetapi dengan pemberian layanan bimbingan dan konseling. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan layanan berupa konseling kelompok dengan teknik self control terhadap kedisiplinan peserta didik kelas X di MAN 1 Lampung Tengah. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah melihat apakah terdapat pengaruh layanan konseling kelompok dengan teknik self control terhadap kedisiplinan peserta didik kelas X di MAN 1 Lampung Tengah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif jenis Pre-Eksperimental Design dengan pola one group pretest and posttest design yaitu pemberian tes awal sebelum diberikan perlakukan dan pemberian tes akhir setelah diberikan perlakuan. Pemberian treatment terhadap kedisiplinan peserta didik dengan sampel berjumlah 5 peserta didik yang memiliki kedisiplinan rendah. Berdasarkan hal tersebut, hasil dari pemberian treatment dapat diketuahi lebih akurat karena dapat membandingkan keadaan peserta didik sebelum dan sesudah diberikan treatment. Berdasarkan analisis data diperoleh hipotesis (Hα):µ1≠µ0 atau H0 diterima dan Hα ditolak dengan hasil thitung > ttabel dengan sig. < 0,05 melalui perhitungan uji Wilcoxon dengan hasil sig (2-tailed) 0,042 < 0,05 yang menunjukan adanya perbedaan signifikan antara nilai rata-rata pretest 40,6 dan nilai rata-rata posttest 76,8. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa layanan konseling kelompok dengan teknik self control begitu berpengaruh terhadap kedisiplinan peserta didik kelas X di MAN 1 Lampung Tengah. Kata kunci: konseling kelompok, teknik self control, kedisiplinan iii ABSTRACT This research is motivated by the existence of students who do not obey the rules and regulations at school and have problems with low discipline characteristics such as being late for school, not using full school attributes, leaving school without permission / truancy, and many other behaviors that violate school rules generated by students. This behavior needs to be handled not only by punishment, but by providing guidance and counseling services. In this study, researchers provided services in the form of group counseling with self-control techniques on the discipline of class X students at MAN 1 Central Lampung. The purpose of this study was to see whether there was an effect of group counseling services with self-control techniques on the discipline of class X students at MAN 1 Central Lampung. This study uses a quantitative research method of Pre�Experimental Design with a one group pretest and posttest design pattern, namely giving an initial test before being given treatment and giving a final test after being given treatment. Giving treatment to the discipline of students with a sample of 5 students who have low discipline. Based on this, the results of giving treatment can be found to be more accurate because it can compare the condition of students before and after being given treatment. Based on the data analysis, the hypothesis (Hα): 1≠µ0 or H0 is rejected and Hα is accepted with the result tcount > ttable with sig. < 0,05 through T- paired sampel test calculations. Result sig. (2-tailed) < 0,05 which shows a significant difference between the pretest average value of 40.6 and the posttest average value of 76.8. Therefore, it can be concluded that group counseling services with self-control techniques are very influential on the discipline of class X students at MAN 1 Central Lampung. Keywords: group counseling, self-control techniques, disciplin