Analisis Maqashid Asy-Syari'ah Terhadap Eksekusi Sita Jaminan Fidusia Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 2/PUU-XIX/2021

Jaminan fidusia merupakan pengalihan kepercayaan berdasarkan hak kepemilikan sedangkan objeknya tetap pada pemanfaatan pemilik. Penyelesaian ketika pihak yang berhutang wanprestasi dengan melakukan eksekusi terhadap objek yang dijaminkan. Saat di lapangan pengeksekusian tidaklah berjalan sesuai prosedur yang telah diberlakukan dalam peraturan. Hal ini terjadi dalam putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 2/PUU-XIX/2021 yang dianggap sebagai penegasan dan memberi perlindungan hukum bagi pihak yang bersangkutan. Dalam prinsip Islam juga mengatur pada asas keadilan dan kesepadanan dalam kehidupan yang berkaitan dengan kegiatan ekonomi dan perlu adanya harmonisasi nilai keIslaman untuk menyesuaikan tujuan ekonomi itu sendiri. Hal ini serupa juga dengan maqasid asy-Syari'ah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Yuridis Normatif atau mengarah penelitian melalui bahan pustaka seperti penelurusan pada berbagai peraturan dan literatur berkaitan dengan permasalahan yang diteliti. Selain itu pendekatan ini hukum dikonsepkan sebagai norma yang melihat pada tingkah laku dalam berperilaku. Adanya putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 2/PUU-XIX/2021 memberikan penegasan terhadap penyelesaian eksekusi jaminan fidusia. Implikasi pasca putusan tersebut dianggap memberi angin segar dan kepastian hukum bagi pihak kreditur karena kekuatan eksekutorial pada sertifikat jaminan fidusia yang telah didaftarkan ke kantor pendaftaran jaminan fidusia masih berlaku dengan putusan yang ada di Pengadilan Negeri. Maqas|id asy-syari'ah memiliki muatan serta hakikat pada proyeksi Allah untuk menciptakan kemaslahatan umatnya. Analisis maqasid asy-Syariah setelah putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 2/PUU-XIX/2021 adalah perlindungan terhadap harta (Hifz al-ma>l). Perlindungan harta (Hifz al-ma>l) diperkenankan kepada kreditur bahwa adanya sertifikat jaminan fidusia sebagai kekuatan eksekutorial yang sama dengan putusan di pengadilan dapat memberikan rasa aman jika nantinya debitur wanprestasi