DAMPAK PASAR WISATA TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DESA SLARANG (STUDI KASUS DI PASAR PANGGOK DESA SLARANG KECAMATAN KESUGIHAN KABUPATEN CILACAP)

Pasar Panggok merupakan pasar wisata yang memiliki peran penting dalam pembangunan perekonomian di Desa Slarang. Sejak awal tahun 2020 dunia sedang menghadapi virus Covid-19. Kehadiran virus ini menimbulkan dampak terutama dampak terhadap perekonomian di pasar Panggok. Tidak hanya dampak ekonomi saja yang dirasakan dampak sosial, dampak budaya, dan dampak lingkungan juga dirasakan oleh masyarakat Desa Slarang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengidentifikasi dampak pasar Panggok terhadap kesejahteraan masyarakat Desa Slarang. Penelitian ini berfokus pada kondisi pasar Panggok sebagai pasar wisata saat ini. Selain itu, penelitian ini juga akan menjelaskan tentang kendala-kendala dalam mengoptimalkan dampak pasar Panggok terhadap kesejahteraan masyarakat Desa Slarang. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field reseach), dengan jenis penelitian kualitatif. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Adapun analisis data dalam penelitian ini mengacu pada model Miles dan Huberman yang terdiri dari tiga tahap, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan conclusing drawing/verivication. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pasar Panggok terdapat empat dampak terhadap kesejahteraan masyarakat Desa Slarang yaitu: dampak ekonomi, dampak sosial, dampak budaya, dan dampak lingkungan. Adapun dampak positif yang didapat dari adanya pasar Panggok yaitu menciptakan lapangan pekerjaan, meningkatkan ekonomi masyarakat, meningkatnya jumlah pengunjung, melestarikan budaya kepada pengunjung, rasa kepedulian terhadap lingkungan semakin meningkat, dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat pasar Panggok