MANAJEMEN PEMBIAYAAN PENDIDIKAN MTs BERBASIS PESANTREN (Studi Pada MTs Darussalam Cilongok Kab. Banyumas)

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya untuk meningkatkan pendidikan di pondok pesantren. Kepedulian masyarakan akan pendidikan pondok pesantren secara umum masih standar. Faktor utama dari masyarakat adalah mengenai pembiayaan pendidikan yang dianggap sangat mahal. Oleh karena itu Yayasan Darussalam ingin membantu warga sekitar supaya anaknya bisa tetap melanjutkan pendidikan formal maupun non formal, syukur bisa keduanya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskrisipkan kompetensi pedagogik manajemen pembiayaan di MTs Darussalam. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, sumber yang didapatkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah itu data di analisis melalui reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulanObjek dalam penelitian adalah Kepala Mdrasah, bendahara, kepala TU. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa manajemen pembiayaan pendidikan berasal dari dana BOS. Adanya lembaga pendidikan formal dan non formal maka, Yayasan Darussalam mewajibkan bagi santri yang berada di pesantren untuk sekolah di MTs Darussalam. Siswa yang telah terdaftar sebagai murid di MTs Darussalam sudah otomatis terdaftar di EMIS dan mendapatkan dana dari BOS. Anggaran dari BOS ini digunakan untuk biaya operasional madrasah sekaligus gaji guru, staf dan karyawan. Tentunya dalam anggaran tersebut ada kekurangan dan biasanya kekurangan tersebut diambil dari Yayasan