PENDIDIKAN KELUARGA DALAM MEMBENTUK RESILIENSI ANAK PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI MI DIPONEGORO 03 KARANGKLESEM KECAMATAN PURWOKERTO SELATAN KABUPATEN BANYUMAS

Pandemi covid-19 memberikan ruang refleksi bagi keluarga dalam menjalankan fungsinya memberikan pendidikan secara penuh di rumah. Keluarga menjadi mitra sekolah yang memiliki peran besar dalam penyampaian kognisi, karakter, serta skill anak selama BDR. Sehingga terbentuk anak yang kuat dan tahan dalam menghadapi tekanan pandemi. Oleh karena itu, peran pendidikan keluarga sangat penting dalam membentuk resiliensi anak pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini yaitu siswa dan orang tua sejumlah 9 di mi diponegoro 03 karangklesem. Adapun objek penelitian ini yaitu pendidikan keluarga dalam membentuk resiliensi anak pada masa pandemi covid-19. Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, hasil resiliensi anak di MI Diponegoro 03 Karangklesem rata-rata dalam kategori baik. Hal ini dibuktikan dengan anak mampu beradaptasi dalam situasi sulit di masa pandemi dengan tetap belajar meskipun daring. Namun, terdapat hambatan berupa faktor resiko seperti, mood anak yang fluktuatif, game, metode penyampaian guru yang kurang efektif, serta kurang maksimalnya pendampingan orang tua serta persiapan kognisi orang tua dalam penyampaian materi kepada anak. Kedua, Keluarga berperan penting dalam membentuk resiliensi anak berupa peranan anggota keluarga dalam mendampingi anak, penerapan disiplin selama di rumah, penerapan pembiasaan positif, serta penciptaan kondisi yang nyaman untuk belajar