PERAN MASJID JAMI PITI MUHAMMAD CHENG HO DI DESA SELAGANGGENG KECAMATAN MREBET KABUPATEN PURBALINGGA

Masjid Jami PITI Muhammad Cheng Ho yang terletak di Desa Selaganggeng, Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga merupakan masjid yang di bangun sebagai bentuk akulturasi budaya China-Islam. Eksistensinya menjadi ikonik daerah yang kemudian menjadi tempat wisata religi. Di halaman masjid terdapat para pedagang, disamping masjid terdapat rest area masjid, dibelakang masjid terdapat taman dan wahana sepeda air. Masyarakat sekitar masjid memanfaatkan Masjid Cheng Ho sebagai penunjang perekonomian. Berangkat dari pemaparan diatas peneliti tertarik untuk mengkaji bagaimana peran dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, penelitian lapangan yang bersifat deskriptif. Adapun subyek penelitian ini yaitu ketua masjid, pemilik rest area, pedagang, dan pengunjung masjid. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teori Franciss Fukuyama yaitu modal sosial, yang menjelaskan bahwa peran masjid dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat dapat dilihat dengan modal sosial yang ada didalam masjid. Modal sosial memiliki aspek yaitu kepercayaan, jaringan sosial, norma dan institusi atau kelembagaan. Dari hasil penelitian ini diperoleh bahwa: peran Masjid Jami PITI Muhammad Cheng Ho dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat sebagai wadah modal sosial yang terdiri dari kepercayaan, jaringan sosial, norma dan kelembagaan. Masjid Jami PITI Muhammad Cheng Ho menyediakan tempat di halaman dan sekitar masjid untuk tempat berdagang kemudian ada pula rest area yang dapat memberdayakan ekonomi sehingga meningkatkan kualitas dan kesejahteraan masyarakat