PENGARUH GAYA MENGAJAR GURU TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI SMP N 9 PURWOKERTO

Minat menjadi sumber motivasi yang kuat untuk belajar. Anak yang berminat terhadap sebuah kegiatan, akan berusaha lebih keras untuk belajar. Gaya mengajar ditujukan untuk mengatasi kebosanan murid, sehingga siswa memiliki minat belajar yang tinggi terhadap materi yang diajarkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gaya mengajar guru mata pelajaran matematika, bagaimana minat belajar siswa terhadap mata pelajaran matematika, serta untuk mengetahui adakah pengaruh gaya mengajar guru terhadap minat belajar siswa pada mata pelajaran matematika di SMP N 9 Purwokerto. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kuantitatif. Populasi penelitian adalah siswa SMP N 9 Purwokerto. Sampel penelitian sebanyak 246 siswa diambil secara acak dengan teknik sampel proportionate stratified random sampling. Pengumpulan data pada penelitian ini dengan menggunakan angket. Teknik analisis yang digunakan dalam pengujian hipotesis penelitian ini ialah analisis regresi linear sederhana. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa guru mata pelajaran matematika lebih sering menggunakan gaya mengajar interaksional, minat belajar siswa terhadap mata pelajaran matematika berada pada kategori tinggi. Berdasarkan hasil analisis penelitian yang dilakukan, dapat diketahui bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikangaya mengajar klasik terhadapminat belajar siswa pada mata pelajaran matematika di SMP N 9 Purwokerto dengan pengaruh yang hanya sebesar 1,1%. Sedangkan untuk gaya mengajar teknologis, personalisasi dan interaksional masing-masing terdapat pengaruh yang signifikan terhadap minat belajar siswa di SMP N 9 Purwokerto. Besar pengaruh gaya mengajar teknologis terhadap minat belajar siswa sebesar 2,7%, untuk gaya mengajar personalisasi sebesar 9,1% dan gaya mengajar interaksional sebesar 9,5%