PENANAMAN SIKAP SOSIAL KEAGAMAAN DALAM KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI SMA NEGERI WANGON KABUPATEN BANYUMAS

Keberhasilan suatu bangsa dalam memperoleh tujuannya tidak hanya ditentukan oleh melimpah ruahnya sumber daya alam, tetapi sangat ditentukan oleh kualitas sumber daya manusiannya. Praktik pendidikan di Indonesia lebih cenderung berorientasi pada pengembangan intelektual daripada pengembangan karakter. Dalam hal ini pendidikan di tingkat dasar memiliki peran penting dalam menanamkan pendidikan karakter, khususnya pada sikap sosial keagamaan. Upaya penanaman sikap sosial keagamaan pada peserta didik dapat ditempuh melalui kegiatan ekstrakurikuler pramuka. SMA Negeri Wangon adalah lembaga Pendidikan yang didalamnya terdapat indikasiindikasi yang dapat dijadikan fokus dalam penelitian. Di dalam sekolah ini terdapat kondisi siswa yang heterogen baik kemajemukan siswa muslim secara budaya maupun agama yang dianut siswanya dengan berbagai latar belakang yang ada. Penanaman sikap sosial keagamaan siswa SMA Negeri Wangon dalam hal ini menjadi fokus penelitian adalah mereka yang menjadi anggota dari kegiatan pramuka yang aktif melakukan kegiatan-kegiatan sosial keagamaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis penanaman sikap sosial keagamaan dalam kegiatan ekstrakurikuler pramuka di SMA Negeri Wangon Kabupaten Banyumas. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dan jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dokumentasi dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan analisis deskriptif kualitatif yang terdiri atas 3 alur kegiatan yang berlangsung bersamaan, yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teknik ini digunakan sebagai acuan penulisan hasil penelitian dan mempermudah memahami deskripsi yang disajikan hasil akhir penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penanaman sikap sosial keagamaan dalam kegiatan ekstrakulikuler Pramuka di SMA Negeri Wangon dapat berjalan dengan baik karena adanya kerjasama dari berbagai pihak terkait seperti sekolah, orang tua dan masyarakat. Kegiatan ekstrakulikuler Pramuka dapat memberikan kontribusi pada penanaman sikap sosial keagamaan para peserta didik, hal ini karena ditunjang dari beberapa kegiatan yang dilaksanakan oleh Pramuka melalui keterlibatan ritual seperti Sholat berjama’ah, infaq/ kas, bumbung kemanusiaan, bakti sosial, keterlibatan intelektual dengan mengadakan tasyakuran ambalan dan majalah dinding, serta keterlibatan secara konsekuen berupa penanaman pohon dan kerja bakti. Adapun Sikap sosial keagamaan yang dibentuk melalui kegiatan Pramuka di SMA Negeri Wangon diantaranya adalah Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, disiplin, kasih sayang sesama manusia, patriot yang sopan dan kesatria, serta rela menolong dan tabah. Semua kegiatan-kegiatan tersebut dapat menjadi perantara agar sikap sosial keagamaan tertanam dalam diri peserta didik