Analisis Usaha Ternak Sapi Potong di Kelompok Tani Ternak Sampurna di Desa Garum Kecamatan Garum Kabupaten Blitar

Usaha peternakan sapi potong di Indonesia didominasi oleh peternak rakyat yang berskala kecil. Beberapa kumpulan peternak ini sebagian ada yang mendirikan sebuah kelompok yang biasa disebut kelompok ternak. Kelompok ternak sampurna merupakan salah satu kumpulan peternak sapi potong berfokus pada pembibitan ternak sapi potong. Usaha pembibitan yang dijalankan memerlukan waktu 2 tahun untuk setiap periodenya. Analisa usaha dilakukan dengan menghitung aspek aspek meliputi biaya produksi, penerimaan, pendapatan dan R/C ratio. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui karakteristik peternak dan menganalisis usaha peternakan sapi potong meliputi biaya produksi, penerimaan, pendapatan dan R/C ratio pada kelompok tani ternak sampurna di desa garum kecamatan garum kabupaten blitar. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan november sampai desember 2020. Penelitian dilaksanakan di kelompok tani ternak sampurna yang berlokasi di Desa Garum Kecamatan Garum Kabupaten Blitar. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode study kasus dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan peneliti untuk pengumpulan data yaitu dengan wawancara, observasi, dokumentasi dan kuisioner. Sampel dalam penelitian ini adalah para peternak sapi potong yang tergabung dalam Kelompok Tani Ternak Sampurna. Sampel dipilih dengan menggunakan metode pengambilan sampel peternak secara total(total sampling) yaitu dengan menggunakan semua sampel peternak dalam populasi peternak sapi potong yang kemudian dibagi menjadi 3 strata yaitu strata I dengan populasi sapi 1-4 ekor, strata II 5-10 ekor dan strata III 11-20 ekor. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa : (1) Kelompok ternak sampurna merupakan kelompok ternak dengan jumlah anggota 15 orang peternak anggotanya memiliki usia kategori usia produktif yakni >30 tahun dengan tingkat pendidikan mayoritas SD dan SMA. Kemudian 60% peternak di kelompok sampurna memiliki rata rata pengalaman memelihara sapi potong lebih dari 10 tahun. (2) Analisa usaha pada ternak sapi potong dikelompok ternak sampurna menunjukan bahwa biaya produksi yang dikeluarkan adalah sebesar Rp. 58.474.731 yang terdiri dari biaya tetap sebesar Rp. 14.650.126 dan biaya tidak tetap sebesar Rp. 43.824.605 . Penerimaan rata rata pada usaha ini adalah sebesar Rp. 73.841.414 . Kemudian pendapatan peternak adalah sebesar Rp. 15.366.683 pada satu periode usaha. Nilai R/C ratio pada usaha ini adalah 1,14 yang bisa diartikan bahwa usaha ternak sapi potong di kelompok ternak sampurna layak untuk dijalankan