Analisis Preferensi Konsumen Terhadap Dodol Buah Jeruk Siam Menggunakan Metode Importance Performance Analysis (IPA) dan Customer Satisfaction Index (CSI)

Dodol merupakan produk olahan yang termasuk dalam kategori makanan manis, berbentuk padat dan bertekstur kenyal yang terbuat dari campuran tepung, gula maupun tambahan buah segar. Salah satu usaha yang bergerak dalam bidang pengolahan buah jeruk siam menjadi dodol buah adalah UKM “CAHAYA” yang berlokasi di Desa Temurejo, Kecamatan Bangojero, Kabupaten Banyuwangi. Analisis preferensi konsumen dilakukan untuk mengetahui respon konsumen terhadap produk dodol buah jeruk siam produksi UKM “CAHAYA” sehingga diperoleh bahan pertimbangan untuk melakukan perbaikan kualitas produk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui atribut produk dodol buah jeruk siam yang harus diperbaiki sesuai dengan harapan konsumen dan mengetahui tingkat kepuasan konsumen secara menyeluruh terhadap produk. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode Importance Performance Analysis (IPA) dan metode Costumer Satisfaction Index (CSI). Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan skala likert yang diujikan pada 100 orang responden. Metode pengambilan sampel dilakukan menggunakan nonprobability sampling dengan jenis teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan 12 atribut produk yang dianalisis yaitu atribut harga, rasa, bentuk produk, warna produk, aroma, tekstur, kekenyalan, bahan tambahan pangan, informasi umur simpan, bentuk kemasan, desain kemasan dan kepopuleran merek. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan software SPSS 17.0. ix Hasil analisis data menggunakan metode IPA menunjukkan bahwa atribut yang masuk pada kuadran I atau atribut yang menjadi prioritas utama untuk dilakukan perbaikan adalah atribut harga. Atribut yang masuk pada kuadran II atau atribut yang harus dipertahankan adalah atribut rasa, aroma dan informasi umur simpan atau kedaluwarsa. Atribut yang masuk pada kuadran III adalah atribut tingkat kekenyalan dan kepopuleran merek. Atribut yang masuk kuadran IV adalah atribut bentuk produk, warna produk, tekstur, informasi bahan tambahan pangan, bentuk kemasan dan desain kemasan. Hasil analisis data menggunakan metode CSI diperoleh hasil perhitungan persentase nilai indeks sebesar 79 %. Nilai yang diperoleh masuk dalam kategori “Puas” sehingga secara keseluruhan konsumen telah merasa puas terhadap kualitas produ