Analisis penyerapan tenaga kerja sektor industri manufaktur di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2009-2020

Pembangunan ekonomi hakikatnya ialah segala upaya yang dilakukan suatu negara yang bertujuan agar menciptakanm pembangunan ekonomi yang merata, khususnya pada negara berkembang yang didasarkan pada salah satu aspek yaitu penyerapan tenaga kerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh unit usaha indusri, PDRB, IPM, dan upah minimum terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri manufaktur di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Tahun 2009-2020. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah time series dan cross section dengan jumlah sebanyak 84 sampel terdiri atas 12 tahun dari 7 kabupaten. Penelitian ini menggunakan alat analisis regresi data panel dengan model random effect model (REM). Penelitian ini menunjukkan bahwa unit usaha industri dan IPM berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri manufaktur di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2009-2020. Kemudian PDRB berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap peneyerapan tenaga kerja sektor industri manufaktur di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2009-2020. Sedangkan upah minimum berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri manufaktur di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2009-2020