Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Pengelolaan Limbah Covid-19 Pada Rumah Tangga di Kota Makassar

Dunia saat ini masih mengalami pandemi Covid-19. Covid-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh jenis virus baru yang disebut sindrom pernapasan akut parah coronavirus-2 (SARSCov2). Penerapan pencegahan dan pengobatan Covid-19 meningkatkan limbah domestik dan limbah infeksius. Hal tersebut menjadi masalah baru di samping Covid-19 itu sendiri. Limbah infeksius harus dilakukan pengelolaan terlebih dahulu sebelum dibuang. Karena apabila tidak melakukan proses pengelolaan khususnya sampah infeksius nantinya akan menjadi sumber penularan baru. Dan sebaliknya, ketika pemilahan dilakukan akan meminimalisir perpindahan virus dari benda/limbah ke manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan pengelolaan limbah Covid-19 rumah tangga di Kota Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan analitik desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh rumah tangga di Kota Makassar dengan total sampel 466 responden dengan teknik stratified random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara tingkat kesejahteraan dan akses informasi dengan pengelolaan limbah Covid-19. Kemudian tidak terdapat hubungan antara riwayat Covid-19 dengan pemilahan, desinfeksi, pengumpulan dan pengelolaan limbah Covid-19. dan Serta terdapat hubungan antara riwayat Covid-19 dengan pewadahan dan pelabelan di Kota Makassar