Manajemen Asuhan Kebidanan Antenatal Care dengan Hipertensi Gestasional (Literatur Review)

Hipertensi dalam kehamilan merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering muncul selama kehamilan dan dapat menimbulkan komplikasi pada 2-3% kehamilan. Penyebab langsung kematian ibu disebabkan oleh perdarahan (28%), preeklampsia (24%), infeksi (11%), komplikasi (8%), partus lama (5%), trauma obstetrik (5%), emboli obstetric (3%). Karya Tulis Ilmiah ini adalah dengan menggunakan studi kepustakaan dan pengumpulan referensi yang kemudian dibuat menjadi Literatur Review dengan menggunakan metode asuhan 7 langkah varney. Berdasarkan dari banyaknya referensi yang saya dapatkan tanda dan gejala hipertensi gestasional terdapat tekanan darah 160/100 mmHg pada trimester II dan merasa pusing. Diagnosa ditegakkan pada ibu yang memiliki tekanan darah 140/90 mmHg atau lebih untuk pertama kalinya pada masa kehamilan tidak disertai protein urin. Komplikasi yang akan terjadi jika tidak segera di tangani yakni preeklampsia, eklampsia, gagal ginjal, kelahiran prematur, solusio plasenta, dan kematian janin dalam rahim. Melakukan pemeriksaan penunjang seperti pemeriksaan urin agar dapat mendeteksi gejala-gejala komplikasi sedini mungkin. Asuhan yang diberikan pada pasien yang mengalami hipertensi gestasional yaitu dengan mengurangi aktivitas berat, istirahat yang cukup dan untuk pengobatan farmakologi dapat digunakan metildopa atau nefidipin. Kesimpulan dari Literature Review ini berdasarkan dari berbagai referensi yang di dapatkan yaitu melakukan penatalaksnaan dapat di mulai dengan istirahat yang cukup, mengurangi aktivitas yang berat, memperhatikan tekanan darah, mengatur pola makan yang baik, peyuluhan tanda bahaya selama kehamilan, memberikan obat antihipertensi agar tidak terjadi komplikasi hipertensi gestasional