Efektivitas Pelaksanaan Program Amnesti Pajak di Indonesia

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hasil harta deklarasi (dalam dan luar negeri), hasil repatriasi asset dari luar negeri ke dalam negeri, jumlah uang tebusan serta jumlah peserta (partisipan) dalam pelaksanaan amnesti pajak 2016 di Indonesia. Pendekatan dan desain penelitian ini adalah metode kualitatif dengan historis-comparatif research dan dengan desain deskriptif. Pengumpulan data primer dilakukan dengan wawancara mendalam, dan ditunjang dcngan studi dokumentasi untuk selanjutnya data diolah dan dianalisis. Hasil analisis menunjukkan bahwa pelaksanaan program amnesti pajak telah efektif dari sisi deklarasi, dengan catatan masih menyimpan potensi yang belum berhasil direalisasikan, sedangkan pelaksanaan program amnesti pajak belum efektif dari sisi repatriasi, dengan catatan masih memerlukan kebijakan agar dana repatriasi tetap bertahan di dalam negeri dan menarik bagi wajib pajak yang berpartisipasi dalam program amnesti pajak. Hasil analisis selanjutnya memperlihatkan bahwa pelaksanaan program amnesti pajak telah efektif dari sisi persentase jumlah uang tebusan, namun belum efektif dari sisi jumlah uang tebusan dengan catatan masih menyimpan potensi yang yang belum dapat direalisasikan, sedangkan pelaksanaan program amnesti pajak belum efektif dari sisi jumlah peserta dengan catatan masih menyimpan potensi adanya warga yang masih menyimpan harta dan uangnya sebagai objek pajak baik di dalam negeri maupun di luar Indonesia. Hasil analisis yang bersifat umum menunjukkan bahwa efektivitas pelaksanaan program amnesti pajak secara umum telah efektif, namun belum efektif secara khusus pada bagian tertentu dari sisi repatriasi, sisi jumlah uang tebusan serta sisi jumlah perserta sebagai partisipan program amnesti pajak, serta masih memiliki catatan tersendiri pada sisi deklarasi, sisi repatriasi, sisi jumlah uang tebusan dan sisi jumlah perserta sebagai partisipan program amnesti pajak