ANALISIS PERUBAHAN PENGGUNAAN LAHAN DAN POLA PERMUKIMAN AKIBAT PEMBANGUNAN JALAN TOL PANDAAN-MALANG DENGAN MEMANFAATKAN PENGINDERAAN JAUH DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG)

Pembangunan jalan tol Pandaan-Malang sepanjang 38,48 km pada tahun 2016 yang menghubungkan Kabupaten Pasuruan dengan Kabupaten Malang, dan Kota Malang. Pembangunan tersebut menyebabkan perubahan penggunaan lahan yang cenderung mengubah lahan pertanian menjadi non-pertanian, dan perubahan penggunaan lahan kota terus meningkat dengan cepat. Berdasarkan hal tersebut, maka dilakukan penelitian yang bertujuan untuk menganalisis perubahan penggunaan lahan dan pola permukiman akibat pembangunan jalan tol Pandaan-Malang dengan memanfaatkan penginderaan jauh dan sistem informasi geografis (SIG) untuk mengetahui laju perubahan penggunaan lahan dan pola permukiman di sepanjang jalan tol Pandaan-Malang. Hasil dari penelitian didapatkan perubahan penggunaan lahan terbesar yang terjadi pada sawah menjadi tegalan/ladang sebesar 521.030 Ha, tegalan/ladang menjadi permukiman sebesar 339.168 Ha, dan tegalan/ladang menjadi perkebunan sebesar 2820.004 Ha. Pola persebaran permukiman mengalami perubahan dari pola mengelompok menjadi acak atau sebaliknya disebabkan permukiman mendekati area persawahan, perkebunan, tegalan/ladang, dan fasilitas umum yang ada pada pusat kota